SuaraJogja.id - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu menegaskan partai tersebut mantap mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) dalam Pemilu 2024 mendatang. Bahkan Syaikhu menolak mentah-mentah anggapan mantan Gubernur DKI Jakarta itu sebagai sumber penyebab polarisasi yang berujung perpecahan dalam masyarakat pada Pemilu lalu.
"[Anies sumber polarisasi) tidak benar, terbukti dari kepemimpinan di DKI, semua terayomi. Ini yang juga kami yakini dan pastikan nantinya. Ini tercermin dari kepemimpinan beliau bahwa polarisasi tidak ada. Ini hanya tudingan pada Pak Anies," papar Syaikhu usai memberikan sekolah partai di DPW PKS DIY, Minggu (05/03/2023).
Alih-alih mempermasalahkan masa lalu Anies, menurut Syaikhu, PKS saat ini fokus mendongkrak elektabilitas Anies dengan turun ke masyarakat. Termasuk menggalang suara dari pemilih di DIY.
Di DIY, PKS menargetkan bisa mendulang 15 persen suara dalam pemilu 2024 nanti. DIY pun dijadikan salah satu lumbung suara nasional akan mensubsidi daerah-daerah lain yang kurang dari 15 persen.
Baca Juga: Sandiaga Uno Digosipkan Bakal Diduetkan Lagi dengan Anies Baswedan, Ini Kata Prabowo Subianto
Hal itu memungkinkan karena pasca deklarasi PKS kepada Anies muncul, dukungan kader-kader di daerah terus bermuculan. Banyak kader yang ingin bersama Anies memenangkan pilpres 2024 mendatang.
"Tentu ada dampak setelah deklarasi, banyak masyarakat yang bersama ingin memenangkan pak anies. Kemarin kami ke cilacap dan purwokerto banyak membuat relawan untuk pemenangan pak anies," tandasnya.
Syaikhu menambahkan, meski Anies diusung PKS, partai tersebut belum menentukan cawapres pendampingnya dalam pemilu mendatang, Apalagi PKS, Demokrat maupun Nasdem masih terus melakukan pendalaman.
Namun di internal PKS ada ada beberapa nama yang muncul untuk diusung menjadi cawapres. Sebut saja Ahmad Heryawan, Hidayat Nur Wahid, Sohibul Iman, Iwan Prayitno hingga dirinya sendiri.
"PKS, Demokrat dan Nasdem masih mendalami, kami tak mau asal-asalan, survei siapa yang dicalonkan partai dan nantinya akan diketahui siapa yang layak. Tinggal pilih saja," paparnya.
Baca Juga: Didatangi Surya Paloh ke Rumahnya, Prabowo Subianto: Kami Sepakat
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Pilihan HP Samsung Murah Harga Rp1 Jutaan: RAM 6 GB, Performa Terbaik
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- Keluarkan Rp7 Juta untuk Tebus Ijazah Eks Satpam, Wamenaker Noel: Perusahaan Membangkang Negara
- 8 Rekomendasi HP Harga Rp1 Jutaan Spesifikasi Tinggi: Layar AMOLED, Kamera 50 MP!
- 5 Mobil Keluarga Terbaik yang Kuat Tanjakan, Segini Beda Harga Bekas vs Baru
Pilihan
-
3 Kerugian Ole Romeny dan Marselino Ferdinan Tampil di Piala Presiden 2025
-
Perang Iran-Israel Kian Panas, Pasar Keuangan Global Panik
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi di Awal Pekan, Dibanderol Rp 1.968.000 per Gram
-
Bayern Munich Perkasa di Piala Dunia Antarklub: Bantai Auckland City 10-0
-
Daftar Rekomendasi Mobil Bekas Favorit Keluarga, Kabin Lapang Harga di Bawah Rp80 Juta
Terkini
-
Harga Material Meroket, Jalan di Sleman Terancam Mangkrak? Solusi Ini Diajukan
-
Ada Ratusan Tambahan Lahan untuk Tol Jogja-Solo di Sleman, Kapan Jadwal Pembebasannya?
-
IHR Cup 2025: Lebih dari Sekadar Pacuan, Momentum Lindungi Atlet Kuda dan Manusia
-
Sampah Jadi Emas: Kisah Sukses Warga Jogja Sulap Limbah Organik Jadi Pupuk Kompos Bernilai Jual
-
Disepakati DPRD DIY, Trans Jogja Buka Rute Yogyakarta-Wonosari: Kapan Mulainya?