SuaraJogja.id - Sejak memuntahkan awan panas guguran sejauh 7 Kilometer pada Sabtu (12/3/2023), gunung Merapi masih terus aktif mengeluarkan lahar panas maupun awan panas dari puncaknya.
Efek dari aktivitas itu, menimbulkan debu vulkanik yang tertiup dan menghujani sejumlah daerah, mulai dari Magelang, Wonosobo, Temanggung.
Kekinian, usai Merapi mengeluarkan awan panas sekitar pukul 06.00 WIB, abu vulkanik tipis turun di wilayah Padukuhan Kalitengah Kidul, Kalurahan Glagaharjo, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman, Selasa (14/3/2023).
Kabar itu disampaikan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Makwan.
Baca Juga: Deretan Mitos Erupsi Merapi Ini Muncul Lagi Kala Wedhus Gembel Membumbung
"Abu tipis terpantau di Kalitengah Kidul, Glagaharjo," kata dia, singkat, Selasa pagi.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Bambang Kuntoro juga melaporkan hal senada.
Ia menjelaskan, abu vulkanik turun pada sekitar pukul 07.00 WIB di wilayah tersebut.
"Padukuhan lain juga ada, tapi tipis," terangnya.
Dalam laporan BPBD Sleman, diketahui bahwa selain di Kalitengah Kidul, hujan abu vulkanik Merapi juga terpantau di wilayah Kalitengah Lor dan Kalurahan Tunggularum serta Wonokerto (Kapanewon Turi).
"Posko utama BPBD Sleman terus memantau perkembangan aktivitas gunung Merapi secara intens," kata dia.
Baca Juga: Erupsi Gunung Merapi, BPPTKG Ingatkan Bahaya Lahar Dingin Saat Terjadi Hujan
Panewu Cangkringan, Jaka Sumarsana mengungkap, meski sempat terjadi hujan abu di Kalitengah Kidul dan Kalitengah Lor, namun aktivitas masyarakat setempat masih normal.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Kondisi Pengungsi Erupsi Lewotobi Membaik, Pemerintah Siapkan Hunian Baru di Lokasi Aman
-
Gunung Lewotobi Erupsi Lagi, Warga Dilarang Beraktivitas di Zona Radius 7 Kilometer
-
Mengenang Erupsi Gunung Merapi 2010 di Museum Mini Sisa Hartaku
-
Oral Seks Berujung Pasal Berlapis! Begini Nasib Pengendara Xpander yang Tabrak Lari Penyandang Disabilitas hingga Tewas
-
GEMURUH KERAS! Gunung Ibu Erupsi, Kolom Abu 700 Meter, Warga Diminta Waspada
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Reza Arap Diam-Diam Tolong Korban Kecelakaan di Jogja, Tanggung Semua Biaya RS
-
Sayur dan Susu masih Jadi Tantangan, Program Makan Siang Gratis di Bantul Dievaluasi
-
Bupati Sunaryanta Meradang, ASN Selingkuh yang Ia Pecat Aktif Kerja Lagi
-
Data Pemilih Disabilitas Tak Akurat, Pilkada 2024 Terancam Tak Ramah Inklusi