SuaraJogja.id - Jusuf Kalla memberikan komentar terkait batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Ia menyoroti terkait dengan komitmen Indonesia dalam pelaksanaan event olahraga internasional tersebut.
Menurut mantan Wakil Presiden Indonesia yang sekaligus Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) itu bangsa Indonesia masih kurang menunjukkan komitmen untuk melaksanakan event tersebut. Hal ini yang kemudian berdampak pada hilangnya kepercayaan kepada Indonesia sebagai tuan rumah.
"Ya semua kecewa, semua sedih, ya mari kita bangun, dengan baik kebersamaan ya ke depan dan juga tentu ini pembelajaran kita semua untuk tetap menjaga komitmen, karena masalahnya masalah komitmen. Perhatikan semua komitmen, ditarik, ini hilang trust," kata Jusuf Kalla ditemui di Masjid Kampus UGM, Jumat (31/3/2023).
JK menilai semua diawali dari kesuksesan Indonesia menyelenggarakan Asian Games 2018 silam. Sehingga Indonesia memiliki kepercayaan diri untuk melangsungkan event besar lainnya.
Baca Juga: Jusuf Kalla: Penceramah di Masjid Indonesia Bebas Kritik Pemerintah, di Arab Saudi Sudah Ditangkap
"Setelah itu kita percaya diri, tapi ini dirusak oleh karena kita tidak menjalankan komitmen," tegasnya.
Ditanya mengenai saran untuk mengembalikan kepercayaan dunia terhadap Indonesia, kata JK, butuh waktu komitmen yang kuat oleh semua pihak. Dan itu tidak memerlukan waktu yang tak sebentar.
"Saya juga bingung juga bagaimana caranya (kembalikan trust) kalau untuk menjaga komitmen ya penuhi komitmen. Tapi ini butuh waktu lama," terangnya.
Diketahui, Indonesia telah resmi dicoret sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Pencabutan tersebut telah diumumkan FIFA pada Rabu (29/3/2023) malam WIB kemarin.
Baca Juga: Jusuf Kalla Sebut Gubernur Tidak Perlu Ikut Campur dalam Event Piala Dunia U20
Berita Terkait
-
Menaksir Biaya Persalinan Mahalini, Rizky Febian sampai Batal Manggung demi Kelahiran Baby Selina
-
JK Beri Wejangan Ketahanan Pangan ke Prabowo, Bahas Lonjakan Produksi Beras
-
Heboh Antrean LPG 3 Kg, Netizen Bandingkan Manuver Gibran vs Jusuf Kalla
-
Selain soal Pangan, JK Turut Sarankan Penataan LPG 3 Kg dalam Pertemuan dengan Prabowo
-
Bertamu ke Istana, Jusuf Kalla Kasih Saran Ini untuk Kabinet Prabowo
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Upaya Tekan Kasus Kemiskinan, Kulon Progo Luncurkan BPNT APBD 2025
-
Prabowo Bentuk Danantara, Tokoh Kritik Jokowi Jadi Dewas: 'Tuntut Diadili, Kok Jadi Pengawas?'
-
Cegah Antraks Masuk Bantul, Pasar Hewan dan Kandang Ternak Diawasi Ketat
-
Sita Kursi dan Meja, Satpol PP Tertibkan PKL Bandel di Kotabaru Yogyakarta
-
Tak Perlu Panik Buying jelang Ramadan, Harga Pangan di Kulon Progo Terkendali