
SuaraJogja.id - Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) sudah mulai dipadati pemudik. Pergerakan arus mudik itu sudah tampak bahkan sejak sepekan jelang Lebaran tahun ini.
Stakeholder Relation Manager Bandara YIA, Ike Yutiane, mengakui memang sudah tercatat ada lonjakan jumlah penumpang. Terlebih dalam beberapa hari terakhir penumpang bisa menyentuh angka 11.000 orang per hari.
"Untuk hari ini kalau dibandingkan dengan awal puasa kemarin sudah ada peningkatan. Kalau di awal puasa sekitar 5.000-6.000 kalau untuk hari ini diperkirakan udah sampai 11.800 arus keberangkatan maupun kedatangan," kata Ike, Sabtu (15/4/2023).
Pihaknya memprediksi jumlah tersebut masih akan terus meningkat. Sedangkan puncak arus mudik sendiri diperkirakan terjadi pada 19 April 2023 mendatang.
Baca Juga: Wajib Simak, Ini 5 Tips Aman Meninggalkan Rumah saat Mudik Lebaran
"Kalau prediksi kami untuk puncak arus mudik pada 19 April itu ada sekitar 14.800 penumpang, baik untuk kedatangan maupun keberangkatan di YIA," tuturnya.
Salah seorang penumpang di Bandara YIA, Kristina (22) mengatakan memang sengaja memilih mudik lebih dini. Hal itu guna menghindari kemacetan di perjalanan dan harga tiket yang makin mahal.
"Iya ini mau mudik. Memang sengaja mudik lebih awal biar menghindari macet, sesuai sama cuti lebaran juga," kata Kristina.
Perempuan yang berencana mudik ke Medan itu mengaku sudah hampir tiga tahun tak pulang ke kampung halaman. Baru pada tahun ini ia memanfaatkan kesempatan mudik mengingat pandemi yang mulai longgar pula.
"Sudah tiga tahun tidak mudik, ya karena Covid-19. Kalau sekarang sudah longgar jadinya bisa pulang kampung," terangnya.
Baca Juga: Penting! Ini 3 Hal yang Perlu Pemula Tahu saat Mudik Naik Kapal
Penumpang lain Dinda (19) mengaku pulang kampung lebih dini agar mendapat tiket pesawat yang lebih murah. Apalagi saat ini kuliahnya sudah memasuki masa libur.
"Pilih mudik sekarang biar tiketnya lebih murah. Kemarin dapat yang harga Rp1,4 juta. Kebetulan sekarang juga sudah libur kuliah," ujar Dinda.
Berita Terkait
-
Marak PHK dan Daya Beli Lebaran Anjlok, Ekonomi Kuartal I Diramal 5,03 Persen
-
Pengguna Layanan Transportasi Berbasis Aplikasi Meningkat Selama Momen Mudik Lebaran
-
Dari Musik Jazz hingga Hias Easter Egg: Deretan Aktivitas Seru Usai Lebaran untuk Liburan Keluarga
-
Singgung Omongan Ganjar soal Menteri Temui Jokowi, PSI: Jangan Menjalankan Politik Pecah Belah
-
Kapan Lebaran Haji 2025? Siap-siap Libur Panjang, Cek Jadwalnya di Sini
Terpopuler
- Pascal Struijk Aneh dengan Orang Indonesia: Kok Mereka Bisa Tahu
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Memutuskan Pindah Homebase Musim Depan, Dua Tim Promosi Angkat Kaki
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp60 Jutaan: Pilihan untuk Keluarga Baru, Lengkap Perkiraan Pajak
Pilihan
-
Geely Auto Luncurkan Galaxy Cruiser, Mobil Berteknologi Full AI di Auto Shanghai 2025
-
Jakmania Bersuara: Lika Liku Sebarkan Virus Orange di Kandang Maung Bandung
-
Ikuti Jejak Doan Van Hau, Bintang Thailand Kena Karma Usai Senggol Timnas Indonesia?
-
Hasil BRI Liga 1: Dibantai Borneo FC, PSIS Semarang Makin Terbenam di Zona Degradasi
-
5 Rekomendasi HP dengan Kecerahan Layar Maksimal di Atas 1000 Nits, Jelas dan Terang di Luar Ruangan
Terkini
-
Jabatan Penting di Sleman Segera Diisi, Bupati Sleman Prioritaskan Eselon 3 dan 4
-
Bupati Sleman "Diwanti-wanti" Sultan: Pesan Mendalam di Balik Gelar Baru dari Keraton Yogyakarta
-
Rumah dan Bengkel di Pakem Sleman Terbakar, Api Diduga Bermula dari Ledakan Aki
-
Juru Kunci Liga 1: PSS Sleman Terancam Degradasi? Janji Manis Manajemen Bikin Penasaran
-
Akhirnya Punya Rumah Sendiri, DPRD DIY Bangun Gedung Baru Rp293 M usai Puluhan Tahun Numpang