SuaraJogja.id - Mempersiapkan dana pendidikan anak sedini mungkin sangatlah penting. Salah satu manfaatnya adalah meringankan beban finansial keluarga dari biaya kebutuhan sekolah di masa mendatang yang terus meningkat karena inflasi.
"Perencanaan keuangan untuk pendidikan anak juga berfungsi sebagai bentuk antisipasi terhadap risiko finansial yang mungkin dialami pada saat anak melangsungkan pendidikan. Maka, sangat penting untuk direncanakan dan membuka rekening tabungan sedini mungkin, bahkan jika memungkinkan ketika anak masih di dalam kandungan, agar tidak terlalu terbebani oleh biaya sekolah anak dan kebutuhan rumah tangga di masa mendatang yang pasti akan bertambah," ungkap Yohana Angeline selaku Senior PR Qoala, dikutip dari siaran pers.
Berikut beberapa langkah untuk mempersiapkan tabungan pendidikan anak sejak dini menurut Qoala.
Lakukan riset tentang biaya pendidikan anak
Tentukan instansi pendidikan yang akan mereka tempuh sejak awal. Ketahui berapa biaya yang harus dikeluarkan serta kenaikan per tahunnya untuk berbagai jenjang pendidikan.
Pastikan Anda membuat rencana anggaran sesuai dengan periode waktu belajar wajib sekolah. Selain itu, Anda juga bisa coba menelusuri biaya pendidikan di dalam dan luar negeri.
Namun, orang tua juga harus tetap memberikan kebebasan bagi anak untuk memilih. Pasalnya, pendidikan yang berhasil tentu berasal dari minat dan bakat sang anak.
Buat rencana anggaran pendidikan dan perhitungkan inflasi
Tentukan prioritas alokasi gaji setiap bulan untuk tabungan pendidikan anak. Pastikan Anda tetap memenuhi pos kebutuhan pokok, dana darurat, dana pensiun, dan pos pengeluaran lainnya.
Baca Juga: Ajak Anak Main di Luar Tanpa Rasa Takut, Ini 4 Manfaat yang Akan Didapat
Setelah menetapkan rencana tabungan, Anda harus menyesuaikannya dengan perkiraan tingkat inflasi pendidikan. Naiknya biaya pendidikan anak tidak dapat dihindari namun Anda bisa melakukan antisipasi mulai dari sekarang.
Buatlah perkiraan simulasi perhitungan biaya pendidikan dari jenjang TK hingga perguruan tinggi beserta inflasinya. Selain itu, pahami bahwa adanya peningkatan kualitas dan fasilitas setiap sekolah juga mempengaruhi harga iuran sekolah.
Buat strategi keuangan yang matang
Pertama-tama, pikirkan dulu media yang akan dipakai untuk menabung. Apakah dana tabungan akan disimpan di rekening pribadi atau ada rekening khusus yang sudah disiapkan.
Anda juga bisa mempertimbangkan instrumen investasi tertentu. Agar lebih optimal, alokasikan sebagian dana tersebut ke instrumen investasi pilihan Anda untuk membantu mencapai target tabungan dengan lebih cepat.
Gunakan asuransi untuk melindungi perencanaan keuangan pendidikan anak
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Jogja Seriusi Aturan Baru Tekan Sampah Plastik, Siap-Siap Bawa Tas Belanja Sendiri
-
Drama Pasar Godean Berlanjut: Target Relokasi Melayang, Pedagang Kecewa
-
Masih Nganggur? Jangan Cuma Bengong, Ini Solusi Dapat Saldo DANA Kaget Rp149 Ribu, 3 Link Cair!
-
Yayasan Pengelola SPPG Jogotirto Berbah Buka Suara Soal Operasional Berhenti, Dana Belum Turun
-
SPPG di Sleman Terpaksa Dihentikan, Siswa Kembali Bawa Bekal? Ini Penjelasan Pemkab