Punya Kedalaman Skuad, Shin Tae-yong Bisa Racik 2 Formasi Ini saat Timnas Indonesia Lawan Brunei

SuaraJogja.id - Shin Tae-yong sudah memanggil 26 pemain untuk memperkuat Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Brunei Darussalam dalam dua leg. Pertemuan pertama berlangsung pada 12 Oktober dan leg kedua pada 17 Oktober 2023.

Menghadapi lawan yang 'hanya' sekelas Brunei, Shin Tae-yong tetap membawa pemain-pemain terbaik di skuad Timnas Indonesia.

Hanya beberapa pemain langganan Timnas saja yang tak mendapat panggilan, seperti Ivar Jenner (cedera)dan Stefano Lilipaly. Sedangkan Jordi Amat yang masuk skuad dipastikan batal membela timnas karena cedera.

Baca Juga: Magis Saddil Ramdani: Hat-trick Assist untuk Sabah FC Plus Bikin Kiper PSM Kena Kartu Merah

Selebihnya, para pemain penting Timnas Indonesia dalam beberapa laga terakhir kembali mendapat kepercayaan dari Shin Tae-yong, termasuk para pemain abroad.

Melihat kedalaman skuad yang dimiliki Timnas Indonesia, Shin Tae-yong harusnya bisa sedikit berkesperimen dalam formasi melawan Brunei.

Terlebih, laga ini bisa menjadi ajang pemanasan Timnas Indonesia sebelum menghadapi Piala Asia 2023 tahun depan di Qatar.

Formasi dan skema permainan sebetulnya kerap dimodifikasi oleh STY dalam setiap pertandingan. Oleh karena, berikut beberapa opsi formasi yang bisa digunakan oleh Shin Tae-yong.

1. Formasi 3-4-3

Baca Juga: Dipanggil Timnas Indonesia, Rizky Ridho Bagikan Strategi Khusus jelang Laga Lawan Brunei Darussalam

Skema tiga bek dalam formasi 3-4-3 sebetulnya kerap diterapkan oleh Shin Tae-yong dalam beberapa pertandingan terakhir. Terlebih ketika melawan tim dengan materi lebih kuat untuk memperkokoh lini pertahanan.

Setelah Ernando Ari di bawah mistar, tiga bek sejajar yang bisa diturunkan dalam skema ini adalah Elkan Baggott, Rizky Ridho, dan Fachruddin Aryanto.

Untuk posisi wing back, Sandy Walsh bisa mengisi pos bek kanan dan Shayne Pattynama menempati posisi bek kiri sebagai upaya bermain lebih ofensif.

Bukan tidak mungkin, dua posisi bek sayap ini juga diisi bergantian oleh Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam Bahar.

Sementara di pos gelandang, Marc Klok dan Marselino Ferdinan bisa menjadi andalan untuk menopang Witan Sulaeman, Rafael Struick, dan Ramadhan Sananta di lini depan.

Formasi 3-4-3: Ernando Ari, Elkan Baggott, Rizky Ridho, Fachruddin Aryanto, Shayne Pattynama, Sandy Walsh, Marc Klok, Marselino Ferdinan, Rafael Struick, Witan Sulaeman, Ramadhan Sananta.

2. Formasi 4-3-3

Berbeda dengan skema sebelumnya, formasi 4-3-3 bisa memaksimalkan pemain di lini tengah. Untuk dua bek, Rizky Ridho dan Elkan Baggott diprediksi akan dicoba diduetkan dalam skema ini.

Sementara dua bek sayap berpotensi diturunkan lebih dulu adalah Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan.

Kemudian tiga gelandang yang bisa dipasang untuk formasi ini adalah Marc Klok, Marselino Ferdinan, dan Ricky Kambuaya. Ini adalah komposisi sempurna menyerang dan bertahan.

Adapun, tiga pemain depan berpotensi diisi oleh Saddil Ramdani di sayap kanan, Rafael Struick sebagai winger kiri, dan Dimas Drajad untuk penyerang tengah.

Formasi 4-3-3: Syahrul Trisna, Elkan Baggott, Rizky Ridho, Asnawi Mangkualam, Pratama Arhan, Marc Klok, Ricky Kambuaya, Marselino Ferdinan, Saddil Ramdani, Rafael Struick, Dimas Drajad.

Kontributor: Aditia Rizki