SuaraJogja.id - Ribuan massa yang mengatasnamakan diri Forum Ukhuwah Islamiyah (FUI) DIY berkumpul di Titik Nol Kilometer Yogyakarta pada Jumat (13/10/2023) siang. Kehadiran massa ini bertujuan untuk menyuarakan dukungan kepada Palestina.
"Aksi ini spontan yang dilakukan FUI dengan mengajak seluruh elemen masyarakat, ormas islam, mahasiswa, pelajar untuk menyikapi perkembangan yang semakin berat dialami oleh masyarakat warga Palestina khususnya yang ada di jalur Gaza," kata Humas Aksi Forum Ukhuwah Islamiyah (FUI) Yogyakarta, Ardianto, Jumat (13/10/2023).
Disampaikan Ardianto, pihaknya sangat prihatin dengan serangan-serangan Israel di jalur Gaza yang kian brutal. Bahkan menurut laporan sudah ada enam ribu bom yang dijatuhkan dalam enam hari terakhir.
Belum lagi berbicara dengan ditutupnya akses air dan listrik secara total. Ditambah kemudian bantuan kemanusiaan yang tidak boleh masuk ke jalur Gaza.
Baca Juga: Ribuan Umat Islam Soloraya Gelar Aksi Bela Palestina, Peserta Salat Ghaib hingga Baca Qunut Nazilah
"Maka saya kira kalau terus dibiarkan kita seakan-akan melihat kematian perlahan-lahan dialami oleh warga masyarakat Palestina khususnya di jalur Gaza," ungkapnya.
"Oleh sebab itu di dalam aksi ini salah satu tuntutan yang kemudian kita sampaikan adalah meminta pemerintah Indonesia untuk pro aktif menggalang kekuatan dunia, menggalang kekuatan internasional," sambungnya.
Tujuannya pertama untuk kemudian bisa membuka blokir bantuan kemanusiaan. Supaya bantuan itu bisa masuk ke jalur Gaza dan bisa membantu masyarakat yang ada di sana.
"Kedua menghentikan kekejian yang dilakukan oleh Israel di jalur Gaza khususnya di beberapa wilayah di Palestina," tuturnya.
Ardianto menyatakan setidaknya ada lebih kurang lima ribu masyarakat Jogja dari berbagai elemen yang hadir dalam aksi kali ini. Selain menyuarakan tentang kondisi Palestina saat ini, massa juga melakukan penggalangan dana.
Baca Juga: 5 Seleb Dunia Dikecam Setelah Mendukung Israel, Justin Bieber Dihujat Setelah Salah Pasang Foto
"Dalam aksi ini kita lakukan penggalangan dana tadi alhamdulillah sudah diumumkan sudah terkumpul 1,5 miliar pada aksi kali ini. Selain itu kita juga mengimbau takmir-takmir masjid, pengajian-pengajian untuk terus melakukan penggalangan dana," jelasnya.
Dana yang terkumpul itu nanti akan disalurkan melalui lembaga-lembaga terpercaya. Dengan harapan dapat membantu warga Palestina yang membutuhkan.
Dikatakan Ardianto, FUI akan terus mengamati kondisi perkembangan yang ada. Jika konflik ini masih terus berkepanjangan bukan tidak mungkin pihaknya akan melangsungkan aksi susulan yang lebih besar lagi.
"Saya kira kalau kemudian situasi yang ada di Palestina tidak berkesudahan akan sangat mungkin FUI akan kembali menggelar aksi dan aksi yang lebih besar lagi untuk mendukung saudara-saudara di Palestina," kata dia.
Berita Terkait
-
Suporter Bentangkan Spanduk Free Palestina dan Masjidil Aqsha, PSG Terancam Sanksi
-
Tentara Israel Serang Kota Jenin dan Tepi Barat utara Palestina, Hancurkan Fasilitas Umum
-
Viral Ibu Tolak Belikan Anak Oreo: Ajari Boikot Produk Pro Israel Sejak Dini, Sejalan dengan Fatwa MUI
-
"Siapapun yang Menang, Hentikan Perang!" Warga Palestina di Gaza Bersuara di Pilpres AS
-
Tegang! AS vs Israel: Bantuan ke Gaza Jadi Titik Panas Hubungan dengan Sekutu?
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Hari Ini Terpeleset Jatuh Rp30.000, Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Meski Diupayakan, Menhub Tak Jamin Harga Tiket Pesawat Turun Jelang Nataru
-
Derbi Keturunan! Julian Oerip Cetak Gol Saat AZ Bantai Samuel Silalahi di UEFA Youth League
-
Tersangka Kasus Judol Bisa Kerja Padahal Tak Lulus Seleksi, SOP Komdigi Kini Diusut Polisi
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
Terkini
-
Diduga Lakukan Politik Uang Jelang Pilkada, Singgih dan Istri Dilaporkan ke Bawaslu Kota Yogyakarta
-
Diminta Tak Tergesa-gesa, DPRD Kota Jogja Minta Wacana Buang Sampah Berbayar Dikaji Lagi
-
DLH Wacanakan Buang Sampah Berbayar di Kota Jogja, Caranya Bagaimana?
-
Perintis Kuliner Mangut Lele Mbah Marto Ijoyo Meninggal Dunia
-
Beberkan Urgensi Wacana Buang Sampah Berbayar, DLH Kota Jogja: Agar Masyarakat Bertanggungjawab