SuaraJogja.id - PSIM Yogyakarta kembali meraih hasil positif saat lawatannya ke Stadion Kebo Giro, Boyolali, Jawa Tengah menghadapi Nusantara United di lanjutan Liga 2 2023/2024, Sabtu (14/10/2023).
Kemenangan dengan skor 1-2 ini mempertahankan tren positif Laskar Mataram yang menang tiga kali berturut-turut.
Laskar Mataram membukukan dua gol oleh I Nyoman Sukarja (15') dan Ari Maring (26'). Sementara satu gol dari Nusantara United dicetak oleh Arif I'tibar (66').
Jalannya Pertandingan
Bertandang ke markas Nusantara United, memang membuat kewalasan skuat asuhan Kas Hartadi. Sejak babak pertama, barisan pertahanan Khairul Fikri Maarif dkk terus mendapat tekanan.
Kendati demikian, PSIM mampu membalikkan serangan cepat ketika Nusantara United sibuk menekan ke zona pertahanan Laskar Mataram.
Pertandingan berjalan 15 menit, PSIM Yogyakarta langsung membuat runtuh pertahanan tuan rumah. I Nyoman Sukarja berhasil mencatatkan namanya di papan skor menjadi 1-0.
Gol pertama untuk tim tamu itu menjadi motivasi pemain untuk tampil menekan. Beberapa kali serangan kerap membuat ketar-ketir pertahanan Nusantara United.
Hasilnya gol kedua untuk Laskar Mataram tercipta. Lewat kemelut di kotak penalti Nusantara United, Ari Maring berhasil menyambut bola dan mengubah skor menjadi 0-2 di menit ke-26.
Baca Juga: Dua Kipernya Cedera, PSIM Yogyakarta Datangkan Taopik Hidayat jelang Hadapi Nusantara United
Skor tersebut terus bertahan hingga turun minum.
Babak kedua
Berlanjut babak kedua, lagi-lagi PSIM berada dalam tekana di menit awal. Momentum untuk menyesuaikan lini belakang dan tengah kerap terlambat.
Meski begitu, kemampuan adaptasi tim di momen unggul dua gol menambah motivasi mereka untuk berbenah. Serangan balik pun dilakukan oleh Vengko Armedya dkk, kendati begitu tak ada gol tercipta.
Nusantara United tak mau malu di kandangnya sendiri. Di menit ke-66, melalu tendangan keras Arif I'tibar, gawang kawalan Khairul Fikri bergetar. Skor berubah menjadi 1-2.
Tuan rumah pun dalam semangat yang menanjak dengan satu gol tersebut. Tekanan makin brutal dilakukan. Namun pertahanan Laskar Mataram justru semakin rapat.
Hal itu pun banyak dimanfaatkan oleh pemain Nusantara United melepas tendangan keras seperti yang dilakukan Arif. Sayang semua upaya itu masih terbaca Fikri untuk tak lagi kebobolan.
Nusantara United sebenarna memiliki peluang melalui bola mati. Sayang hal itu tak kunjung memberikan skor tambahan.
Meski wasit telah memberikan empat menit tambahan waktu normal, tim tuan rumah tak mampu menyamakan kedudukan. Peluit panjang pun ditiup dan pertandingan berakhir dengan skor 1-2.
Dengan demikian, PSIM Yogyakarta sudah mengoleksi 10 poin dari lima pertandingan yang dilakoni. Saat ini Laskar Mataram berada di peringkat kedua Grup B klasemen sementara Liga 2 2023/2024.
Berita Terkait
-
Ayah Ronaldo Ternyata Legenda PSIM Yogyakarta Kini Manajer Klub Liga 4, Ini Sosoknya
-
Profil Erwan Hendarwanto, Pelatih asal Magelang yang Bawa PSIM Yogyakarta Promosi ke Liga 1
-
3 Alasan PSIM Yogyakarta Perlu Rekrut Jens Raven untuk Musim Depan: Ikatan Historis dengan Sang Nenek
-
Pelatih PSIM Yogyakarta: Qadarullah, Allah yang Menggerakkan Kami ke Liga 1
-
Erwan Hendrawanto, Sosok yang Berjasa Bawa PSIM Promosi Liga 1
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Upaya Tekan Kasus Kemiskinan, Kulon Progo Luncurkan BPNT APBD 2025
-
Prabowo Bentuk Danantara, Tokoh Kritik Jokowi Jadi Dewas: 'Tuntut Diadili, Kok Jadi Pengawas?'
-
Cegah Antraks Masuk Bantul, Pasar Hewan dan Kandang Ternak Diawasi Ketat
-
Sita Kursi dan Meja, Satpol PP Tertibkan PKL Bandel di Kotabaru Yogyakarta
-
Tak Perlu Panik Buying jelang Ramadan, Harga Pangan di Kulon Progo Terkendali