Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Selasa, 24 Oktober 2023 | 15:22 WIB
Duel Timnas Indonesia U-17 vs FC Koln di laga uji coba. (PSSI)

SuaraJogja.id - Timnas Indonesia U-17 masih memiliki sejumlah kekurangan dan kelemahan jelang Piala Dunia U-17 2023 yang akan digelar mulai 10 November mendatang. Pelatih Bima Sakti ingin anak asuhnya membenahi dua pekerjaan rumah (PR) usai pulang dari Jerman.

Timnas U-17 telah melakoni pemusatan latihan di Jerman sejak September. Selama di Negeri Panzer, skuad Garuda Asia melakoni tujuh kali pertandingan uji coba lawan klub lokal. Hasilnya, mereka hanya memetik dua kemenangan, sekali imbang dan empat kali kalah.

Bima Sakti bersyukur tim asuhannya telah selesai menjalani TC di Jerman yang berlangsung selama lima pekan. Menurutnya, anak asuhnya mengalami perkembangan dalam segi permainan.

“Ada tujuh uji coba. Progresnya di awal kita mengalami penurunan karena mungkin cuaca, lamanya TC yang lima minggu, agak sedikit drastis memang kondisi pemain," ujarnya dikutip dari laman PSSI.

Baca Juga: Kelamaan di Jerman, Bima Sakti Minta Timnas Indonesia U-17 Kembali Biasakan Diri Panas-panasan

"Tapi dari segi permainan, mereka menunjukkan progres, dan Alhamdulillah semuanya berjalan lancar," sambungnya.

Walau begitu, Bima Sakti menyadari Timnas Indonesia U-17 masih memiliki kekurangan. Hal itu, kata dia, akan diperbaiki sebelum mentas di Piala Dunia U-17 2023.

"Ada beberapa kekurangan, kelemahan yang memang harus kita benahi, mudah-mudahan dua minggu sebelum Piala Dunia nanti, kita bisa memperbaiki kekurangan itu," sambungnya.

Bima Sakti menyebut kekurangan yang harus segera dibenahi adalah komunikasi antar pemain serta koordinasi saat bertahan dan menyerang.

Timnas U-17 merupakan tim yang dipersiapkan untuk berlaga di ajang Piala Dunia U-17 November mendatang, dan pelatih Bima berharap para pemain dapat segera beradaptasi dengan kondisi di tanah air.

Baca Juga: TC Berminggu-minggu di Jerman untuk Piala Dunia U-17 2023, Timnas Indonesia Masih Banyak Kekurangannya

"Saya berharap pemain bisa cepat adaptasi lagi kondisi cuaca di Indonesia, pemain juga bisa menjaga kondisinya, kesehatannya, apalagi waktu sudah semakin mepet," kata Bima Sakti.

Load More