SuaraJogja.id - Penyebaran virus cacar monyet di Indonesia telah memicu tindakan pencegahan dari berbagai Pemerintah Daerah di seluruh negeri untuk mengendalikan penyebaran kasus tersebut.
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi agar kasus ini tidak meluas seperti yang terjadi pada pandemi Covid-19.
Salah satu contohnya adalah tindakan yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Kulon Progo. Dalam upaya untuk mengendalikan situasi ini, melalui Dinas Kesehatan Kulon Progo telah memperketat pengawasan melalui puskesmas dan fasilitas kesehatan setempat.
"Kami tetap menjaga kewaspadaan dan fokus pada fasilitas kesehatan. Kami telah mengeluarkan surat edaran kepada fasilitas kesehatan, termasuk puskesmas, untuk memberikan panduan terkait tindakan yang harus diambil," ujar Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo, Rina Nuryati dikutip dari Harianjogja.com---jaringan Suarajogja.id, Sabtu (4/11/2023).
Baca Juga: Kasus Cacar Monyet Bertambah Jadi 29, Apakah Penyakit Ini Bisa Mematikan?
Penting untuk diingat bahwa cacar monyet bukanlah masalah yang bisa dianggap enteng. Penyebarannya telah terjadi tidak hanya di Jakarta, tetapi juga di Bandung.
Maka dari itu, menghindari penyebaran informasi yang salah atau hoaks seputar kasus ini di Kabupaten Kulon Progo, pihak berwenang telah merancang kampanye edukasi yang menggunakan media sosial.
"Masyarakat perlu diberitahu bahwa penyakit ini dapat menular melalui kontak fisik dan droplet, sehingga risiko penularannya cukup tinggi," tambahnya.
Lebih lanjut, cacar monyet berbeda dari cacar biasa dan dapat berakibat fatal. Terutama, cacar monyet lebih sulit untuk dibedakan dari cacar biasa, karena gejalanya awalnya mirip, seperti timbulnya ruam dan luka berbintik.
Sampai dengan awal November 2023, Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo memastikan bahwa belum ada laporan penyebaran cacar monyet di wilayah mereka.
Baca Juga: 29 Kasus Cacar Monyet Terkonfirmasi, Akankah jadi Kejadian Luar Biasa?
Berita Terkait
-
Raline Shah Cek Kesehatan Gratis Hari Ulang Tahun di Puskesmas, Warganet Protes: Kok Beda?
-
Gibran Blusukan ke Puskesmas, Postur Tubuh Saat Sapa Warga Jadi Sorotan
-
Intip Warga Manfaatkan Program Cek Kesehatan Gratis Pemerintah
-
KTP Luar Kota Bisa Cek Kesehatan Gratis! Begini Caranya
-
Sudin Kesehatan Jakut Pastikan Puskesmas Siap Layani Cek Kesehatan Gratis, Warga Ini yang Akan Didahulukan
Terpopuler
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Lisa Mariana Pamer Foto Lawas di Kolam Renang, Diduga Beri Kode Pernah Dekat dengan Hotman Paris
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Chat Istri Ridwan Kamil kepada Imam Masjid Raya Al Jabbar: Kami Kuat..
Pilihan
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
-
Cerita Trio Eks Kapolresta Solo Lancarkan Arus Mudik-Balik 2025
-
Gawat! Mees Hilgers Terkapar di Lapangan, Ternyata Kena Penyakit Ini
Terkini
-
Prabowo Didesak Rangkul Pengusaha, Tarif Trump 32 Persen Bisa Picu PHK Massal di Indonesia?
-
Viral, Mobil Digembosi di Jogja Dishub Bertindak Tegas, Ini Alasannya
-
Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!
-
Masa WFA ASN Diperpanjang, Pemkot Jogja Pastikan Tak Ganggu Pelayanan Masyarakat
-
Kurangi Kendaraan Pribadi Saat Arus Balik, Menhub Lepas 22 Bus Pemudik di Giwangan