Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora
Selasa, 07 November 2023 | 18:50 WIB
Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri menunjukkan barang bukti yang digunakan pelaku untuk membunuh bayinya yang baru lahir. [Kontributor Suarajogja.id/ Julianto]

Sutarto juga tidak pernah melihat pelaku memeriksakan diri ke Puskesmas ataupun fasilitas lain pasca persalinan sendiri. Karena warga sekitar tidak merasa curiga dengan keseharian dari ibu rumah tangga itu.

"Pak RT saya rasa juga tidak tahu," tambahnya.

Ketua RT 01, Padukuhan Tambakrejo juga dimintai konfirmasi terhadap fakta tersebut. Namun, hingga berita ini ditulis, Ketua RT 01 Padukuhan Tambakrejo, Tohari belum menjawab pesan yang dikirim ke nomor pribadinya.

Sebelumnya diberitakan, kasus pembuangan bayi yang sempat menjadi sorotan di Gunungkidul pada Agustus 2023 akhirnya terungkap. Pembuang bayi ternyata adalah ibu rumah tangga berinisial I.

Baca Juga: Teganya Ibu di Gunungkidul Renggut Nyawa Bayinya Usai Dilahirkan, Ini Kata Polisi

Banyak tudingan bahwa bayi yang dibunuh hingga dibuang adalah hasil perselingkuhan. Meski begitu, polisi belum membeberkan hal tersebut mengingat pemeriksaan saksi yakni suami pelaku dan saksi lain masih dilakukan.

Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri mengatakan sebenarnya suami pelaku mengetahui jika I yang tidak lain adalah istrinya sudah berbadan dua alias hamil. Namun sang suami kepada polisi mengaku tidak mengetahui jika istrinya telah melahirkan.

"Suaminya tahu kalau I itu hamil. Tapi tidak tahu kapan melahirkannya,"ujar Edy.

Kontributor : Julianto

Baca Juga: Pasutri Berlomba-lomba Ingin Punya Bayi di Shio Naga, Ini 4 Promo Program Bayi Tabung Untuk Dapatkan 'Baby Dragon'

Load More