SuaraJogja.id - PSIM Yogyakarta bersiap melanjutkan perjalanannya pada putaran kedua Liga 2 2023/2024. Tumbang dari Bekasi City FC dengan skor 3-1, skuat Laskar Mataram akan menghadapi PSKC Cimahi pada 13 November 2023.
PSIM Yogyakarta mengincar kemenangan untuk membenahi trennya di putaran kedua Liga 2 ini. Mempertahankan peringkat di klasemen sementara juga menjadi tujuannya, tapi apakah PSIM kali ini bisa menang dari PSKC Cimahi, atau justru hanya akan bermain imbang seperti pertemuan pertamanya?.
Sejauh perjalanannya di Liga 2 2023/2024, PSIM Yogyakarta memang cukup tangguh. Bahkan empat pertandingan terakhirnya skuat Laskar Mataram menang beruntun. Hanya saja kala menghadapi skuat Kuda Hitam di Karawang pekan lalu, PSIM tumbang.
Skuat asuhan Kas Hartadi cukup konsisten dalam bermain selama Liga 2 bergulir. Meski kalah menghadapi Bekasi City FC, Ari Maring dkk mampu bermain ngotot. Tercipta satu gol dari Savio Sheva sudah memberikan nilai plus bagi PSIM untuk melaju di laga lainnya.
Di sisi lain, tambahan pemain asing PSIM juga bisa diandalkan saat pertemuan mereka dengan PSKC Cimahi. Augusto Neto dan Kim Bong-jin diprediksi akan debut pada laga kedua di putaran kedua nanti.
Sementara PSKC Cimahi, dalam tren buruknya di lima pertandingan terakhir. Bukan tanpa alasan, krisis pemain menjadi salah satu faktor tim tersebut berada di peringkat terakhir di klasemen sementara Grup B.
Sebenarnya, PSKC Cimahi cukup baik di awal bergulirnya turnamen ini. Bahkan menghadapi PSIM saja bisa mengimbangi hingga peluit panjang berakhir. Selepas itu, PSKC Cimahi makin tak berkutik hingga menjadi juru kunci di Grup B.
Secara statistik, PSKC Cimahi bisa jadi tumbang dari PSIM Yogyakarta. Meski begitu, bermain di kandang setidaknya bisa menambah motivasi pemain untuk mengalahkan skuat Laskar Mataram.
Kendati begitu, PSIM memiliki celah untuk dimanfaatkan jika ingin mengemas 3 poin penuh di kandang lawan nanti. Dengan tren buruk lawannya ini, bisa jadi PSIM mengerahkan semua tenaga untuk mengembalikan tren positifnya.
Baca Juga: Hanya Main Sekali, PSIM Yogyakarta Resmi Depak Gelandang Filipina Andreas Esswein
Belum bisa dipastikan setangguh apa PSIM bertarung dalam laga tandang nanti menghadapi PSKC. Namun ada satu hal yang cukup unik, PSIM kerap menang di laga tandangnya pada putaran pertama.
Tentu hal ini menjadi harapan yang sama untuk kembali menang dan membawa pulang tiga poin penuh. Tujuannya masih sama, PSIM bermimpi lolos dan promosi ke Liga 1.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa Mendapatkan Pendampingan dari BRI untuk Pembekalan Bisnis dan Siap Ekspor
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi