Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora
Sabtu, 09 Desember 2023 | 22:27 WIB
Kondisi mini bus yang masuk jurang di Jalur Cinomati, Bantul/ (dok.Istimewa)

SuaraJogja.id - E, perempuan asal Kosambin, Malang, Jawa Timur ini menjadi korban meninggal dalam peristiwa terjunnya Mobil penumpang Elf di Jalur Cinomati, jalan alternatif Kapanewon Dlingo ke Pleret Bantul, Sabtu (8/12/2023) siang. Perempuan berumur 37 tahun ini tewas terjepit bodi kendaraan dan butuh waktu cukup lama untuk mengevakuasinya

Kasie Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Wigdiyana menuturkan peristiwa naas tersebut terjadi sekira pukul 14.00 WIB. Peristiwa ini terjadi di Jalan Dlingo Wonolelo Dusun Cegokan, Wonolelo, Pleret, Bantul. Kendaraan yang terperosok ke jurang adalah mobil penumpang elf plat N 7602 TA.

"Itu kendaraan Isuzu elf warna hitam, nomor polisi N7602TA. Membawa wisatawan asal Jawa Timur, " kata dia, Sabtu (9/12/2023).

Kecelakaan tersebut bermula ketika kendaraan Isuzu Elf dikemudikan oleh IN (35) melaju dari arah Dlingo menuju ke Pleret. Mereka baru saja selesai berwisata di kawasan hutan Pinus Dlingo. Sopir asal Tenggumung wetan kemuning 15 RT 03 RW 16 Wonokusumo Semampir kota Surabaya jatim memilih jalur Chino Mati.

Baca Juga: Breaking News! Mini Bus Masuk Jurang di Jalur Cinomati Pleret-Dlingo, 1 Penumpang Tewas Terjepit, 8 Orang Terluka

Jalur Cino Mati memiliki kontur turunan cukup curam jika dari Dlingo dan dipenuhi kelokan tajam. sebelum memasuki lokasi kecelakaan sopir sudah kehilangan kendali, sesampai dilokasi kecelakaan mobil terperosok ke jurang.

"Nampaknya sopir tidak menguasai medan, " kata dia.

Akibat kejadian tersebut E yang berada di sisi kiri terjepit bodi kendaraan dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Rincian kondisi penumpang 3 orang sehat, 1 tewas, 13 orang luka-luka dan dibawa ke rumah sakit.

Rinciannya, dua orang dilarikan ke RS Permata Husada 2, Pleret dan 11 dibawa rumah sakit Nur Hidayah, Jetis.

Identitas Korban Luka

Baca Juga: Truk Kontainer Nyangkut Pohon, Jalur Ringroad Selatan Macet

1. Ny.Isti Nur Cahyadi, 26 tahun, Tenggumung wetan kemuning No.15 Surabaya dibawa puskesmas pleret ke RS NH (Tidak mau diperiksa).

2. Sdr Ahmad Reza Ardiyansyah, 22 tahun, Surabaya dengan VE rujuk RS NH.

3. Bp Kipang Dansis, 42 tahun, Surabaya rujuk RS NH (Tidak mau diperiksa).

4. Bp Muh Hendri Anton Kurniawan, 40 tahun, Jl Asemjajar tembakdukuh Surabaya dengan Susp # Coloum Femur rujuk RS NH.

5. Nn Tamarafia, 23 tahun, Wonosari kota Semampir Surabaya dengan Contusio Rujuk RS NH.

6. Bp Muhammad Hariyadi, 42 tahun, Surabaya dengan Susp LBP Rujuk RS NH.

7. Sdr Bagas Aditya, 24th, Surabaya Rujuk RS NH (Tidak mau diperiksa).

8. Bp Aji Setyo Widodo, 34 tahun, Glintung Surabaya dengan VL abdomen S Rujuk RS NH.

9. Bp Luki Eko, 35 tahun, Dukuh Surabaya dengan VL tangan Kiri Rujuk RS NH.

10. Sdr Guntur Samudra, 21 tahun, Pulau Tegalsari Surabaya Rujuk RS Nh.
1k. DOA Rujuk RS NH

11. Nn. Ayu Mega, 24 tahun, bangkung Temenguan Surabaya dengan Susp LBP Rujuk RS Permata Husada.

12. Nn.Yanda Apridita, 26 tahun, Kemayoran baru Surabaya dengan Susp Radius D Rujuk RS Permata Husada

Kontributor : Julianto

Load More