Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Kamis, 08 Februari 2024 | 19:53 WIB
Salah satu jenazah korban kecelakaan bus di Bukit Bego saat diantar di RSUD Panembahan Senopati, Bantul, Kamis (8/2/2024). [Kontributor/Julianto]

SuaraJogja.id - Tiga orang penumpang bus Saestu Trans dengan nomor polisi E 7607 V yang terguling di kawasan Bukit Bego, Kamis (8/2/2024) siang dinyatakan meninggal dunia. Dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian A (26) dan B (56). Dan seorang lagi penumpang berjenis kelamin laki-laki meninggal dunia di IGD RSUD Panembahan Senopati Bantul. 

Kepala Dinas Kesehatan Bantul dr Agus Tri Widiyantoro menuturkan seluruh penumpang yang mengalami luka-luka dilarikan ke rumah sakit. 27 orang dilarikan ke RSUD Panembahan Senopati dan 8 orang ke RSU PKU Muhammadiyah Bantul. Mereka mendapat perawatan intensif di IGD. 

"Tiga orang meninggal, dua di lokasi kejadian dan satu di IGD RSUD (Panembahan Senopati)," terang dia, Kamis malam. 

Di RSUD Panembahan Senopati hanya mencatat ada 27 korban yang dirawat di IGD 19 orang laki-laki 8 perempuan. Di RSUD Panembahan Senopati ini 15 diantaranya terpaksa harus menjalani rawat inap sementara lainnya diperkenankan untuk pulang. 

Baca Juga: BREAKING NEWS: Bus Terguling di Kawasan Bukit Bego Bantul, Satu Penumpang Terjepit

Jumlah tersebut bisa saja berubah karena saat ini masih dalam observasi dokter setempat  Sementara Di RS PKU Muhammadiyah Bantul ada 8 orang masing-masing 4 orang harus menjalani rawat inap dan sisanya rawat jalan. 

"Kami masih melihat perkembangannya seperti apa, " tambahnya. 

Agus menambahkan ada satu penumpang yang terpaksa dirujuk ke RSUD Sardjito karena lukanya yang cukup parah.  Sementara untuk penumpang yang mengalami luka ringan diperkenankan untuk pulang dan rencananya langsung dipulangkan ke daerah asal. 

Pemkab Bantul menyediakan satu unit bus beserta 3 unit ambulans untuk membawa jenazah korban meninggal dalam kecelakaan tersebut mereka bakal diantara sampai ke tujuan asal yaitu di Karanganyar Jawa Tengah dengan pengawalan dari petugas Kepolisian. 

"Untuk mereka yang merawat jalan nanti tergantung keluarganya Apakah mau dirawat di sini atau di rumah sakit di daerah asalnya,"terang dia. 

Baca Juga: Tabrak Pohon Ambruk di Jalan Godean Sleman, Pengendara Motor Meninggal Dunia

Agus menyebut rata-rata para penumpang mengalami luka memar dan patah tulang akibat benturan. Saat ini observasi terus dilakukan terhadap semua penumpang dan juga memerlukan rujukan maka  langsung akan dirujuk.

Kontributor : Julianto

Load More