SuaraJogja.id - Anggota DPRD DIY, Eko Suwanto mendesak pada KPU DIY melakukan pemutakhiran data pemilih. Sebab saat ini disinyalir masih banyak pemilih yang tidak memenuhi syarat. Padahal Pilkada akan digelar sebulan mendatang pada 27 November 2024.
"[Pemilih yang tak memenuhi syarat] ini jadi tantangan yang setiap kali ada agenda pemilu. Dan harus jadi catatan semua KPU kabupaten/kota," kata Eko Suwanto, Rabu (16/10/2024).
Eko mencontohkan, ada pemilih yang sudah meninggal dunia namun masih terdaftar dalam pilkada nanti. Begitu pula warga yang pindah alamat namun masih masuk daftar pemilih.
Karenanya penyelenggara pilkada harus bersikap profesional dan taat hukum. Bila tidak dilakukan perbaikan, dikhawatirkan Pemilu tidak berjalan secara bermartabat dan berbudaya.
Baca Juga: Aksi Vandalisme Warnai Pilkada Sleman, Baliho Kampanye Kustini-Sukamto Jadi Sasaran
"Daftar pemilih juga harus benar agar pemungutan dan proses pemungutan suaranya juga tepat dan taat hukum. Jangan sampai ada kecurangan dalam proses dari awal hingga akhir," sebut dia.
Terkait dugaan adanya keterlibatan kepala desa dalam pilkada, Eko meminta kasus tersebut jadi bahan perhatian oleh semua pihak. Sebab perangkat desa harus netral dalam pilkada.
"Jaga warga harus dilibatkan untuk pencegahan kecurangan dan mereka harus netral dalam pilkada nanti," ujar dia.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga: Bawaslu Sleman Kejar Bukti Dugaan Pelanggaran Netralitas Lurah, Batas Waktu Jadi Tantangan
Berita Terkait
-
Elektabilitas RK-Suswono Melempem di Survei SMRC, Golkar Tetap Pede RIDO Menang Satu Putaran
-
Beda Dari Partai Buruh yang Merapat ke RK-Suswono, KSPSI Pembaruan Pilih Dukung Pramono-Rano
-
RK Blusukan ke Jakarta Utara, Warga Curhat Kurang Bantuan untuk Nelayan Hingga Air Bersih
-
Bawaslu Buka Peluang Panggil Presiden Prabowo Soal Video Kampanye Luthfi-Yasin
-
Dapat Dukungan dari Pemuka Agama dan Anak Abah, Pramono Targetkan Menang di Atas 50%
Terpopuler
- Sritex Resmi PHK Ribuan Karyawannya, BNI jadi Satu-satunya Bank BUMN yang 'Nyangkut' Rp374 Miliar
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Pendidikan Intan Srinita, Ketahuan Bersih-bersih usai Sebut Roy Suryo Pemilik Akun Fufufafa?
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Dilaporkan Aliansi Bugis, Denny Sumargo bikin Permintaan Maaf Terbuka
Pilihan
-
Harga Emas Antam Lagi-lagi Jatuh Terjungkal Hari Ini
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Jepang: Hanya Misi Sulit, Tapi Bukan Mustahil Garuda!
-
KUR Tak Termasuk Hapus Buku Kredit Macet, Ini Penjelasannya
-
Menakar Persentase Kemenangan Timnas Indonesia vs Jepang, Bukan Mustahil?
-
Siapa Rauf Purnama, TKN Prabowo-Gibran yang Kini Jadi Komisaris Utama Antam
Terkini
-
Gondongan Merebak di Gunungkidul, Dinkes Imbau Warga Tingkatkan Kewaspadaan
-
UGM Berkabung, Mantan Rektor sekaligus Ketua Dewan Pers Periode 2003-2010 Ichlasul Amal Wafat
-
Danang Maharsa Bongkar Borok Perizinan Miras di Sleman hingga Strategi Tingkatkan PAD di Sektor Wisata
-
Apes, Gara-gara Anjing, 2 Motor dan 2 Mobil Tabrakan Beruntun di Bantul
-
Abdul Mu'ti Jadi Mendikdasmen, Muhammadiyah Pertimbangkan Plt Sekum?