Pemerintah juga akan mengevaluasi dampaknya terhadap sektor ekonomi dan pariwisata di wilayah tersebut.
Terlepas dari sedikitnya pemudik ke Gunungkidul, berikut beberapa tips mudik di akhir arus balik untuk perjalanan yang lebih aman dan nyaman.
Persiapan Sebelum Berangkat
* Pantau Informasi Arus Balik:
* Cari tahu perkiraan puncak arus balik dari sumber terpercaya seperti NTMC Polri, Jasa Marga, atau media berita. Hindari berangkat pada puncak arus balik.
* Periksa kondisi lalu lintas secara *real-time* melalui aplikasi peta digital (Google Maps, Waze) atau media sosial.
* Periksa Kondisi Kendaraan:
* Pastikan kendaraan dalam kondisi prima. Lakukan servis ringan seperti pengecekan oli, air radiator, rem, ban, lampu, dan aki.
* Siapkan peralatan darurat seperti dongkrak, kunci-kunci, ban serep, kabel jumper, senter, dan kotak P3K.
* Kondisi Pengemudi dan Penumpang:
* Pastikan pengemudi dalam kondisi fisik dan mental yang prima. Istirahat yang cukup sebelum berangkat.
* Siapkan pengemudi cadangan jika memungkinkan.
* Bawa obat-obatan pribadi yang diperlukan.
* Rencanakan Rute Alternatif:
* Identifikasi rute alternatif jika terjadi kemacetan parah di rute utama.
* Unduh peta offline di aplikasi navigasi untuk berjaga-jaga jika sinyal internet buruk.
* Bawa Bekal Makanan dan Minuman:
* Siapkan bekal makanan ringan, minuman, dan camilan yang cukup untuk menghindari kelaparan dan dehidrasi selama perjalanan.
* Bawa termos air panas untuk membuat minuman hangat.
* Periksa Kelengkapan Dokumen:
* Pastikan membawa SIM, STNK, dan kartu identitas.
* Siapkan uang tunai secukupnya untuk pembayaran tol dan keperluan mendadak lainnya.
Baca Juga: Diserbu 110 Ribu Penumpang Selama Libur Lebaran, Tiket 50 Perjalanan KA YIA Ludes
* Istirahat Cukup Sebelum Berangkat:
* Jangan memaksakan diri untuk langsung berangkat setelah aktivitas yang melelahkan. Istirahatlah minimal 7-8 jam sebelum memulai perjalanan.
Selama Perjalanan
* Berkendara dengan Hati-Hati:
* Patuhi rambu lalu lintas dan batas kecepatan.
* Jaga jarak aman dengan kendaraan lain.
* Hindari penggunaan ponsel saat mengemudi.
* Gunakan sabuk pengaman untuk semua penumpang.
* Istirahat Secara Berkala:
* Jangan memaksakan diri untuk terus mengemudi tanpa istirahat. Beristirahatlah setiap 2-3 jam di *rest area* atau tempat yang aman.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Filosofi Jersey Anyar Persija Jakarta: Century Od Glory, Terbang Keliling JIS
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gerai Tinggal 26, Stok Expired Menggunung! Akuisisi TGUK Penuh Drama
Terkini
-
Misteri Kemeja Putih Jokowi di Reuni UGM: Panitia Angkat Bicara!
-
Gertak Balik! Sahabat Jokowi Geram Dituduh Settingan, Ungkap Sudah Diperiksa Polisi
-
5 Curhatan Jokowi di Depan Alumni UGM: Serangan Tak Cuma Ijazah, Merembet Sampai KKN Fiktif
-
Masih Sakit, Jokowi Paksakan Diri ke Reuni UGM: Kalau Nggak Datang Nanti Rame Lagi!
-
Tiba di UGM, Jokowi Tebar Senyum di Reuni Guyub Rukun, Nostalgia di Tengah Badai Ijazah Palsu