SuaraJogja.id - Bupati Sleman Harda Kiswaya angkat suara soal kritik yang dilontarkan suporter PSS Sleman kepada manajemen klub pada saat melawan Persija Jakarta di lanjutan BRI Liga 1, Sabtu (17/5/2025) kemarin.
Menurutnya ungkapan kekecewaan kepada manajemen tim berjuluk Super Elang Jawa itu sangat bisa dipahami.
Mengingat perjalanan PSS Sleman yang terseok-seok di Liga 1 musim ini.
"Ya saya memahami karena prestasi PSS yang tahun ini ya menurun lah. Sehingga tertatih-tatih ini perjalanannya," kata Harda, kepada wartawan, Senin (19/5/2025).
Baca Juga: Dua Laga Penentu Nasib PSS Sleman, Bupati Sleman Optimistis Super Elja Tak Terdegradasi
Kendati demikian, Harda menilai suara kritis dari suporter bukan bentuk kebencian. Melainkan wujud kepedulian terhadap klub kebanggaan Bumi Sembada tersebut.
"Bukan [kebencian], itu rasa sayang pada PSS sehingga menunjukkan [kritik]. Ya ini harus berbenah manajemen dengan ini ya," tegasnya.
Harda menilai kritik tajam yang disuarakan oleh para pendukung justru harus dijadikan alarm bagi manajemen klub.
Pihaknya berharap suara-suara dari tribun stadion bisa menjadi bahan refleksi demi masa depan tim yang lebih baik.
"Mudah-mudahan peringatan dari pecinta bola Sleman itu bisa dibawa oleh manajemen. Sehingga betul-betul [PSS] liga ke depan betul-betul bisa berkembang," ujarnya.
Baca Juga: Guru Honorer Mengadu ke Pemkab Sleman Soal Mafia Tanah, Bupati Harda: Saya akan Dampingi
Meskipun performa tim belum memuaskan dan harus berjuang hingga keluar dari zona degradasi, Harda berharap masyarakat tetap mendukung agar PSS.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
-
Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
Terkini
-
Dilema Pegawai Pasca-PHK, Dosen UGM Soroti Minimnya Jaminan Sosial Pekerja Informal
-
Sleman Siapkan Tempat Sampah Raksasa, Bupati: Mampu Tampung Seluruh Sampah DIY
-
Terinspirasi Kisah Nyata! Film Horor 'Dasim' Bongkar Cara Jin Dasim Hancurkan Rumah Tangga
-
Rahasia Dapat Saldo Gratis Rp200 Ribu dari DANA Kaget: Ini Link Aktif untuk Diklaim
-
Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah