Banyak pengguna jalan yang tetap nekat memarkirkan kendaraan di lokasi meski ada rambu larangan.
Apalagi di sisi timur kawasan Kepatihan yang menjadi lokasi kejadian sejatinya sudah diberi marka larangan parkir. Namun banyak pengunjung yang tetap memaksa berhenti atau parkir di sana untuk berbelanja.
"Kami akan lakukan patroli bersama Satlantas. Kalau ketemu, kami edukasi, bahkan bisa ditilang kalau membandel," ungkapnya.
Agus menambahkan, proses penindakan kasus ini sudah dikoordinasikan dengan kepolisian, termasuk kemungkinan penggunaan pasal tindak pidana ringan (Tipiring).
Ia juga mengingatkan semua aktivitas parkir harus memiliki izin.
"Kalau tidak punya izin, ya ilegal," ungkapnya.
Secara terpisah, salah satu juru parkir legal di sisi barat depan Kompleks Kepatihan, Supri, mengaku sudah mendengar kasus tersebut dari istrinya.
"Semalam dikasih tau istri ada elf ditarik parkir Rp50 ribu," jelasnya.
Padahal lanjut warga Kuncen tersebut, parkir sisi barat depan Kompleks Kepatihan legal dan menerapkan tarif parkir sesuai ketentuan.
Baca Juga: Siap-siap Warga Jogja! Bayar Parkir Tak Bisa Lagi Pakai Uang Cash
Munculnya kasus parkir nuthuk itu pun akhirnya merugikan tukang parkir legal.
"Kaya ngene [seperti ini] ki mencoreng tukang parkir yang lain, kami resmi berdua dengan bapak [jadi tukang parkir]," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Bantuan dari BRI Telah Jangkau Lebih dari 70 Ribu Masyarakat Terdampak di Sumatera
-
Korupsi Bupati Sleman, Kuasa Hukum Tegaskan Peran Raudi Akmal Sesuai Tugas Konstitusional DPRD
-
Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Sleman Tutup Usia
-
5 Armada Bus Jakarta-Jogja Murah Meriah untuk Libur Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang