Geger Muncul Pengakuan Penderita Tiktok Syndrome, Netizen Auto Taubat

Aplikasi Tiktok saat ini sangat digandrungi oleh sebagian masyarakat Indonesia.

Galih Priatmojo
Selasa, 23 Juni 2020 | 15:51 WIB
Geger Muncul Pengakuan Penderita Tiktok Syndrome, Netizen Auto Taubat
Seorang pemuda mengaku menderita Tiktok Syndrome. [@kesarnst / Instagram]

"Takut ihh," kata @s.laaaa_.

"Anak tiktok langsung ngeri nih liatnya," ujar @lullzzz2.

"Jadi takut main tiktok," tukas @sisabilahchaca_.

Sementara itu berdasarkan data yang didedahkan Head of User and Content Tiktok Indonesia, Angga Anugrah Putra menyebut bahwa pengguna Tiktok di Indonesia terus mengalami peningkatan. Tercatat di tahun 2019 jumlah pengguna Tiktok menjadi 700 juta pengguna.

Baca Juga:Fogging Jarang Dilakukan Meski Potensi DBD Meningkat, Ini Kata Dinkes Jogja

Jumlah itu meroket jauh dibanding tahun 2018. Di mana data per Juni 2018 jumlah pengguna Tiktok di Indonesia masih sekitar 10 juta pengguna.

Dikutip dari Katadata, aplikasi besutan ByteDance asal China ini cukup menyedot perhatian pengguna internet di Indonesia. Buktinya pengguna Tiktok di Indonesia rata-rata menonton sekitar 100 video Tiktok setiap harinya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak