"Saat ini masih dicek polres kondisi restoran kami apa saja yang terbakar dan dipasang police line," ujarnya.
Demas menyayangkan aksi pembakaran restoran milik keluarganya tersebut. Restoran yang sudah berdiri sejak 1977 tersebut selama ini tidak pernah bermasalah.
Karenanya mereka berharap pihak kepolisian bisa menangkap pelaku yang diduga melempar molotov di restoran tersebut. Pelaku harus diproses hukum sesuai aturan yang berlaku.
Meski sebagian resto terbakar, pemilik akan kembali membuka resto tersebut. Apalagi ada sejumlah karyawan yang harus tetap bekerja mencari nafkah.
Baca Juga:Buntut Demo Ricuh di DPRD DIY, Polisi Amankan 45 Orang
"Kami juga akan tetap buka resto di bagian atas seperti biasanya," ujarnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi