Ketagihan Sate Batibul Tegal, Butet Kartaredjasa Jadi Pemangsa Pedofil

Sambil menggenggam sate yang sudah matang, Butet menjelaskan jika yang membuatnya ketagihan adalah keempukan dagingnya.

Galih Priatmojo | Mutiara Rizka Maulina
Rabu, 14 Oktober 2020 | 11:50 WIB
Ketagihan Sate Batibul Tegal, Butet Kartaredjasa Jadi Pemangsa Pedofil
Video Butet Kartaredjasa menyantap Sate Batibul di Tegal. - (YouTube/Butet Kartaredjasa)

Seperti biasa, Butet menggeleng-gelengkan kepalanya ketika menikmati sajian makanan yang terlampau enak di lidahnya. Selain sate, tempat tersebut juga menyediakan sup kambing dengan potongan besar dalam satu mangkuk berkuah bening kental.

Video Butet Kartaredjasa menyantap Sate Batibul di Tegal. - (YouTube/Butet Kartaredjasa)
Video Butet Kartaredjasa menyantap Sate Batibul di Tegal. - (YouTube/Butet Kartaredjasa)

Lihat keseruan Butet kulineran DISINI

Harga satu porsi sop, dibandrol dengan nilai Rp 27.000. Kemudian satu tusuk sate dengan ati dijual seharga Rp 5.100. Sedangkan untuk satu porsi teh poci di bandrol dengan harga Rp 30.000 dan nasi per piringnya Rp 6.000. Menurut Butet, itu adalah harga yang wajar untuk sajian yang sangat dinikmati.

"Jadi kalau anda betul-betul menikmati kelezatan sate Tegal. Silahkan bergabung bersama saya, kaum pedofil pemangsa kambing usia tiga bulan," kata Butet.

Baca Juga:Lulus dari Kemiskinan, 72 Keluarga Penerima PKH Kulon Progo Undur Diri

Sejak diunggah Selasa (13/10/2020), video kuliner Butet tersebut sudah disaksikan lebih dari 1500 kali. Ada 98 orang yang menekan tanda suka dan beberapa lainnya memberikan komentar. Beberapa mengomentari usia kambing yang masih muda namun sudah jadi santapan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak