SuaraJogja.id - Ledakan jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terjadi di Kabupaten Sleman. Tercatat pada hari ini, Rabu (25/11/2020), ada 121 penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19.
"Benar hari ini ada penambahan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Sleman yaitu 121 orang yang terkonfirmasi positif," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman Joko Hastaryo saat dikonfirmasi awak media, Rabu (25/11/2020).
Joko mengungkapkan, dari total penambahan sehari 121 orang tersebut, 70 di antaranya berasal dari institusi pendidikan. Kendati enggan untuk memberikan informasi lebih lanjut terkait institusi pendidikan yang menyumbang banyak kasus tersebut, kata Joko, itu berada di Kapanewon Gamping.
"Ada 90 orang yang dilakukan tes swab karena sebelumnya rapid tesnya reaktif. Dari situ 70 orang dinyatakan positif, delapan orang negatif, dan 12 orang sisanya masih menunggu hasil," terangnya.
Baca Juga:Berikut Sebaran Rekor Positif Corona Hari Ini: DKI Tertinggi, Gorontalo Nol
Selain dari instansi pendidikan, Joko menyampaikan bahwa 121 tambahan kasus itu juga hasil dari tracing yang dilakukan pada kasus sebelum.
Ketika disinggung mengenai dua fasilitas kesehatan (faskes) darurat milik Pemerintah Kabupaten Sleman yang telah dinyatakan siap digunakan kembali, Joko menuturkan, tetap akan bisa untuk menampung tambahan pasien ini. Pasalnya, memang tidak dari total semua penambahan hari ini akan masuk ke faskes.
"Tidak semua akan dilarikan ke faskes, untuk yang kasus institusi pendidikan misalnya, mereka memilih untuk isolasi sendiri di wilayahnya. Intinya ada dua faskes darurat Covid-19 yang tetap bisa digunakan untuk menerima pasien tanpa gejala dan gejala ringan," tuturnya.
Diketahui secara kumulatif, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Sleman hingga Rabu (25/11/2020) mencapai 2.414 orang, dengan rincian masih dirawat 471 orang, sembuh 1.898 orang, meninggal dunia 45 orang.
Baca Juga:Indonesia Cetak Rekor Baru, Positif Corona Tambah 5.534 Orang per Hari