Minim Penerangan, Kecelakaan Tewaskan Pemotor di Jalan Prambanan-Piyungan

Pria 21 tahun asal Gunungkidul itu tewas setelah mengalami cedera kepala berat.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Muhammad Ilham Baktora
Rabu, 16 Desember 2020 | 12:15 WIB
Minim Penerangan, Kecelakaan Tewaskan Pemotor di Jalan Prambanan-Piyungan
Seorang korban kecelakaan ditutupi koran setelah insiden terjadi di ruas Jalan Prambanan-Piyungan, Selasa (15/12/2020). - (SuaraJogja.id/HO-Hartono)

SuaraJogja.id - Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas Jalan Prambanan-Piyungan, Selasa (15/12/2020) malam. Kecelakaan melibatkan satu kendaraan motor dan satu mobil. Satu pengendara motor tewas dalam insiden tersebut.

Seorang saksi mata asal Bantul, Hartono (25), menjelaskan, peristiwa terjadi sekitar pukul 21.30 WIB. Dua korban pengendara motor tergeletak di sekitar lokasi.

"Kebetulan saya sedang melintas ke arah Sleman. Ternyata sudah ada kejadian tersebut, dua orang tergeletak di aspal, satu masih sadar, satu korban lagi tidak sadarkan diri dan ditutupi koran," ungkap Hartono, dihubungi SuaraJogja.id, Rabu (16/12/2020).

Ia melanjutkan, kondisi jalan langsung berubah macet akibat kecelakaan itu. Dirinya bersama warga membantu seorang korban wanita yang masih sadar kemudian dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga:Viral Video Salshabilla Adriani Diduga Usai Tabrakan, Warganet: Mabok Ya?

Hartono, yang tinggal tidak jauh dari lokasi kecelakaan di depan Pom Bensin Munggur, menjelaskan bahwa penerangan di lokasi kejadian memang minim.

"Rumah saya dekat dengan lokasi kejadian itu. Memang kondisi jalan ketika malam cukup gelap. Saya rasa penerangan lampu di ruas jalan ini kurang," ujar dia.

Ia berharap, jalur yang kerap dilintasi pengendara motor dan mobil itu segera diberi penerangan tambahan. Pasalnya, motor yang akan menyeberang ke arah barat atau timur tidak terlihat oleh pengendara yang datang dari arah selatan atau utara.

Kapolsek Piyungan Kompol Suraji membenarkan peristiwa tersebut. Namun, penanganannya dilakukan oleh Polres Sleman.

"Iya benar terjadi kecelakaan di ruas jalan Prambanan-Piyungan. Kecelakaan sendiri ditangani unit Laka Lantas Polres Sleman," terang dia.

Baca Juga:Tak Ada Korban Jiwa, Kecelakaan Mobil Salshabilla Adriani Berakhir Damai

Dihubungi terpisah, Kanit Laka Lantas Polres Sleman Iptu Galan Adi Darmawan menjelaskan, pengendara motor yang tewas bernama Stevanus Dendi Wahyu Ari Saputro. Pria 21 tahun asal Gunungkidul itu tewas setelah mengalami cedera kepala berat.

"Satu orang dinyatakan meninggal (MD) di lokasi setelah mengalami cedera kepala berat dan patah kaki kiri. Korban MD dibawa ke RS Bhayangkara. Satu korban lainnya yaitu perempuan, tapi belum diketahui identitasnya," kata Galan.

Ia melanjutkan, korban perempuan mengalami luka robek di bagian dahi, luka lecet tangan dan kaki kiri, serta luka robek pada kemaluan.

"Korban perempuan sedang menjalani perawatan di RS Prambanan Sleman," kata Galan.

Insiden sendiri bermula saat sepeda motor berpelat AB 5586 RJ, yang dikendarai Stevanus, melaju dari arah utara ke selatan. Di tengah jalan, Stevanus dan perempuan yang dia boncengkan hendak menyeberang ke arah barat.

Kemudian pada waktu bersamaan melaju Mobil Toyota Limo bernomor polisi AB 1843 BS yang dikendarai Kuncoro Arif Saputro (31) datang dari arah selatan ke arah utara.

"Mobil melaju dari arah berlawanan. Karena jarak motor dan mobil terlalu dekat, terjadi benturan dan kecelakaan tak bisa dihindari," ujar dia.

Disinggung apakah ada kelalaian dari masing-masing pengendara, Galan tak bisa memastikan. Pihaknya masih mendalami kasus tersebut.

"Masih kami selidiki dahulu. Apakah ada kelalaian atau tidak," terang dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak