Sempat Koma hingga di Ambang Maut, Dokter di Jakarta Sembuh dari Covid-19

Menurut dr Ulul Albab, keberadaan vaksin tak bisa menggantikan protokol kesehatan 3T dan 3M.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Rabu, 16 Desember 2020 | 16:05 WIB
Sempat Koma hingga di Ambang Maut, Dokter di Jakarta Sembuh dari Covid-19
Ilustrasi virus corona, covid-19. (Pexels/@cottonbro)

"Jadi memang yang paling utama adalah mencegah agar jangan sampai terjangkit. Caranya? Pakai masker, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun. Pokoknya aman, imun, dan iman. Aman dengan menjalankan protokol kesehatan. Imun dengan cara olahraga, pola hidup sehat, istirahat cukup, makan makanan bergizi. Sementara iman, yaitu dengan mendekatkan diri pada Allah SWT, selalu berdoa agar kita dan keluarga dijauhkan dari penyakit ini. Juga percaya bahwa Ia akan selalu menolong kita," pesan Ulul Albab.

Diberitakan Suara.com sebelumnya, sebanyak 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 buatan perusahaan farmasi asal China, Sinovac, tiba di bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pada Minggu (6/12/2020) sekitar pukul 21.25 WIB.

Vaksin tersebut diangkut menggunakan pesawat kargo khusus Garuda Indonesia Boeing 777-300 EA rute Jakarta-Beijing-Jakarta.

Selain vaksin dalam bentuk jadi, pada Desember ini juga akan tiba 15 juta dosis vaksin dan di Januari 30 juta dosis vaksin dalam bentuk bahan baku curah yang akan diproses lebih lanjut oleh Bio Farma.

Baca Juga:Cara Pemkot Makassar Cegah Penularan Covid-19 di Malam Tahun Baru

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto diketahui telah menetapkan enam jenis vaksin untuk pelaksanaan vaksinasi COVID-19.

Keputusan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan RI No HK.01.07/Menkes/9860/2020 pada 3 Desember 2020 tentang Penetapan Jenis Vaksin untuk Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 yang ditetapkan pada 3 Desember 2020. Jenis vaksin COVID-19 yang diproduksi oleh PT Bio Farma (Persero), AstraZeneca, China National Pharmaceutical Group Corporation (Sinopharm), Moderna, Pfizer Inc and BioNTech dan Sinovac Biotech Ltd sebagai jenis vaksin Covid-19 yang dapat digunakan untuk vaksinasi di Indonesia.

Keenam jenis vaksin tersebut merupakan vaksin yang masih dalam tahap pelaksanaan uji klinik tahap ketiga atau telah selesai uji klinik tahap ketiga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak