Disperindag DIY Pastikan Tak Ada Lonjakan Harga Bahan Pokok Jelang Ramadan

Jadi situasi harga saat ini untuk bahan pokok menjelang puasa dan lebaran dalam kondisi stok cukup.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Selasa, 30 Maret 2021 | 07:50 WIB
Disperindag DIY Pastikan Tak Ada Lonjakan Harga Bahan Pokok Jelang Ramadan
Pedagang bahan pokok di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Jumat (8/12).

Hal itu disebabkan oleh cuaca ekstrem yang terjadi saat itu yang membuat hasil panen cabai tidak maksimal. Belum lagi daya tahan cabai yang hanya kuat paling lama tiga hari sebelum pembusukan.

Selain cabai rawit merah, harga kedelai juga sebenarnya sempat mengalami kenaikan di atas harga acuan pemerintah. Hal itu disebabkan oleh harga impornya yang juga mengalami kenaikan.

Sedangkan kalau untuk ketersediaan daging sapi di Jogja sendiri masih aman.

"[Secara umum] masih stabil. Walaupun ada fluktuasi itu juga tidak begitu signifikan ya. Seperti telur, daging ayam itu juga stabil," jelasnya.

Baca Juga:Pascabom Makassar dan Kebakaran Kilang Minyak, Polda DIY Perketat Penjagaan

Naik turunnya harga bahan pokok itu, dikatakan Yanto, diperkirakan hanya sekitar 5 persen saja. Sehingga memang kondisi saat ini masih dapat terkendali.

"Di awal bulan itu sudah turun harga telur dan daging ayam itu ada kenaikan tapi ya setelah itu turun lagi. Naik turun-turun hanya sekitar Rp. 500-1000 rupiah saja," tuturnya.

Yanto menambahkan pihaknya akan melakukan sidak-sidak dan pemantauan pada distributor bahan pokok. Pemantauan itu akan bekerja sama dengan Satgas Pangan Polda DIY.

"Pemantauan ini dilakukan dengan harapan nanti di dalam menjelang puasa ini masyarakat warga muslim khususnya bisa belanja dengan tenang," harapnya.

Selain itu, pihaknya juga berencana untuk melakukan rapat koordinasi antar dinas yang berada di kabupaten dan kota. Koordinasi itu bertujuan untuk terus mensinergikan kondisi dan keadaan persiapan menjelang memasuki bulan ramadan kali ini.

Baca Juga:DIY Perdana Pakai Vaksin AstraZeneca, Anggota Polda Jadi Sasaran Penerima

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak