Tracing Dinyatakan Usai, Total Kasus Covid-19 di MMTC Jogja Jadi 20 Orang

Dalam kasus Covid-19 MMTC Jogja, 18 kasus merupakan mahasiswa dan 2 orang sisanya berasal dari orang tua mahasiswa yang bersangkutan.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Selasa, 11 Mei 2021 | 19:10 WIB
Tracing Dinyatakan Usai, Total Kasus Covid-19 di MMTC Jogja Jadi 20 Orang
Ilustrasi Covid-19. (Pexels)

SuaraJogja.id - Pasien kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) MMTC Yogyakarta kembali bertambah. Dalam pemeriksaan terbaru terdapat dua lagi kasus baru yang muncul.

Kepala Puskesmas Mlati I Ernawati mengatakan, penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 itu berasal dari dua mahasiswa. Jika dijumlahkan, hanya mahasiswa saja hingga saat ini kasus terkonfirmasi positif menjadi 18 orang.

"Tambahan [kasus terkonfirmasi positif Covid-19] cuma dua saja," kata Ernawati saat dihubungi awak media, Rabu (11/5/2021).

Hasil tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 itu bersumber dari tracing 14 kontak erat mahasiswa yang sudah terlebih dulu terpapar.

Baca Juga:5.021 Kasus Baru di H-2 Lebaran, Pasien Covid-19 RI Kini Capai 1.723.596

Sebanyak 2 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 itu sudah berdasarkan hasil tes swab PCR. Diketahui bahwa 26 mahasiswa yang termasuk dalam kontak erat telah menjalani pemeriksaan tersebut.

"Iya [dua kasus positif baru] itu mahasiswa semua. Yang dua itu dari DIY semua," ungkapnya.

Berdasarkan penambahan ini, maka kasus secara keseluruhan menjadi 20 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. Dengan rincian adalah 18 kasus merupakan mahasiswa dan 2 orang sisanya berasal dari orang tua mahasiswa yang bersangkutan.

Erna menegaskan bahwa proses tracing terhadap kontak erat dalam sebaran kasus positif Covid-19 ini sudah dinyatakan berakhir. Semua pasien saat ini tengah menjalani karantina mandiri di tempat-tempat yang telah disediakan.

"Iya jadi tracing sudah selesai," pungkasnya.

Baca Juga:Ustaz Tengku Zul Wafat, Wapres Ma'ruf Ajak Masyarakat Teladani Kebaikannya

Diketahui sebelumnya bahwa sebaran kasus Covid-19 di salah satu kampus di Yogyakarta itu berawal saat 28 April 2021 lalu. Saat itu salah seorang mahasiswa tiba-tiba merasakan hilangnya indera penciuman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak