Dalam video itu, terlihat seorang perempuan menunggui gerobak es tebu miliknya, yang sepi pembeli. Kemudian datanglah Mat Peci. Pada videonya itu, ia menuliskan, "Tutorial cara nawar harga ke pedagang kecil saat PPKM ala Mat Peci."
Ketika satu gelas es tebu sudah jadi, Mat Peci bertanya, "Berapa, Bu?"
"Rp5 ribu," jawab penjual.
Perekam video pun "menawar" harga es tebu itu. Namun, bukan menawar supaya mendapatkan harga lebih murah, ia dan seorang perempuan yang datang bersamanya justru menawarkan untuk membayar es tebu dengan harga lebih tinggi.
Baca Juga:Sempat Viral Dagangan Ditawar Rp 500 Ribu, Kini Penjual Es Tebu Nangis Dapat Rumah
"Jangan Rp5 ribu, Bu, ya. Rp100 ribu aja," katanya.
Kemudian, terdengar suara seorang perempuan lainnya yang melarang memberikan Rp100 ribu, melainkan Rp200 ribu.
Si penjual es tebu pun tersenyum kebingungan melihat pembelinya justru minta harga jualannya dinaikkan. Bahkan, para pembelinya itu makin meninggikan bayaran, yakni dari Rp300 ribu hingga Rp400 ribu.
Tampak pedagang es tebu mulai memperlihatkan raut wajah menahan tangis hingga akhirnya air mata tak terbendung lagi. Tangis pun mulai pecah begitu akhirnya, Mat Peci memberikan Rp500 ribu.
Namun, saat hendak mengambil uang yang disodorkan padanya, ia menarik tangannya kembali dengan mata berkaca-kaca dan bertanya, "Yang bener, Pak?"
Baca Juga:8 Potret Rumah Baru Millen Cyrus Bergaya Bohemian, Ada Jaring-jaring Unik
Setelah para pembeli itu pergi meninggalkan lokasi, mereka sempat merekam lagi si ibu penjual es tebu. Ia jongkok di dekat gerobaknya sambil menutup wajah dengan kaus lantaran menangis begitu haru.
"Pas Mat Peci nengok ke belakang, ibunya lagi nangis sesenggukan," tulis Mat Peci.