SuaraJogja.id - Kehidupan rumah tangga seorang karyawati pabrik membuat miris warganet. Perempuan dengan akun berinisial SAD itu curhat di grup Facebook Info Cegatan Jogja dan viral di Twitter sejak dibagikan pada Jumat (29/10/2021).
"Curhatan working mom yang lakinya mokondo di group fb Info Cegatan Jogja.
Sabar ya Moms yang relate ama cerita ini.
Emang skrg banyak banget yang mengalami hal yang serupa.
Buat yang ngerti aja ni," cuit @melianach.
Dalam tangkapan layar curhatan SAD di Facebook, dirinya menuangkan amarah dan kekesalan terhadap suaminya, yang berusia lebihd ari 35 tahun dan merupakan pengangguran.
"Teringat suamiku kesal, Pak Admin. Yang perempuan disuruh kerja untuk hidup," tulisnya.
Baca Juga:Dewan Soroti Angka Pengangguran Terbuka Surabaya Naik, Banyak Anak Muda
Bekerja di pabrik, SAD sampai rela lembur demi menghidupi dirinya, suami, dan anak mereka. Belum lagi, selain kebutuhan pokok, gajinya masih diminta suami, yang sehari-hari hanya menghabiskan waktu untuk memancing dan mengurusi burung.
"Masih mengangsur sepeda motor. Beli pakan burung minta ke yang perempuan, beli umpan mancing minta ke yang perempuan. Masih jatah Surya 16. Orang tiga mangap semua, yang usaha yang perempuan," terang SAD.
Dia pun makin kesal karena suaminya tak kunjung mencari kerja dan hanya mengantar-jemput dirinya ke tempat kerja.
"Disuruh kerja alasannya menunggu panggilan, padahal udah keenakan mancing sama gantang burung. Yang perempuan kerja. Yang laki kalau dinasihati teriak-teriak. Pokoknya hobi mancing dan gantang burung nomor satu, menghidupi keluarga nomor 13," tambahnya.
SAD sendiri mengakui, memang memancing dan memelihara burung bisa menghasilkan uang, tetapi untuk suaminya, kegiatan itu dilakukan hanya karena laki-laki itu ikut-ikut temannya karena pengangguran.
Baca Juga:Potret Teddy Pardiyana Suami Lina Jubaedah Kini, Hidup Sulit Karena Pengangguran
""Ingat, pengangguran terjadi bukan karena pendidikan yang kurang tinggi, tetapi karena gengsinya yang kelewat tinggi." "Laki-laki kalau ngomong sama temannya: Udah enak nganggur kok biar istrinya yang kerja,"" tutup dia.
Hingga kini, sudah ada lebih dri 1.300 akun Twitter yang menyukai curhatan karyawati soal suami pengangguran dari grup Facebook Info Cegatan Jogja tersebut.
Banyak dari mereka yang turut merasa miris dengan kehidupan rumah tangga yang dijalani SAD. Di antaa mereka juga tak sedikit yang mengambil pelajaran darinya.
"So sad bacanya, Chef...
Dan saya dengar banyak kisah serupa, sebagian wanita memilih bertahan rumah tangganya meskipun makan hatinya ampunnnn...
Sebagian memilih berpisah...
Semoga single working mom tetap kuat, siapa pun mereka, apa pun bidang pekerjaannya...." komentar seorang warganet.
"Beberapa teman menjalani rumah tangga ini,bertahan karna anak,takut jd janda..pdhl secara finansial mereka mampu berdiri sendiri..tp ada jg yg berfikir "mungkin rejeki suami sy ada di sy jd ya sudah dijalani saja,"" tambah yang lain.
Ada pula yang menulikan, "Pernah menjumpai manusia model ini, semi parasit tur yen ngomong e gedhi ndakik-ndakik.
Gak papa lho jadi bapak rumah tangga, tapi pekerjaan rumah ya beres: minimal beresin rumah, mencuci, masak, dan membantu mengurus anak.
Yen mangan dolan ngudud tok yo mending pegat wae lah."
BACA UTAS SELENGKAPNYA DI SINI.