Satu Orang Luka-Luka Dikeroyok Saat Keributan dekat UIN Sunan Kalijaga, Polisi Cari Pelaku

Surahman menjelaskan, kelompok suporter sudah sejak siang melakukan konvoi di sejumlah ruas jalan di DIY.

Eleonora PEW | Muhammad Ilham Baktora
Kamis, 02 Desember 2021 | 14:39 WIB
Satu Orang Luka-Luka Dikeroyok Saat Keributan dekat UIN Sunan Kalijaga, Polisi Cari Pelaku
Tangkapan layar soal keributan antara suporter dan warga di sekitar UIN Sunan Kalijaga, Depok, Kabupaten Sleman. - (Twitter/@jogjakampusID)

SuaraJogja.id - Keributan yang terjadi di simpang tiga Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga antara salah satu kelompok suporter dan warga di Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Rabu (1/12/2021), sempat meluas hingga ke Kota Jogja. Satu orang mengalami luka-luka diduga dikeroyok sejumlah kelompok tersebut.

Hal itu dikatakan Kapolsek Gondokusuman AKP Surahman saat dihubungi wartawan, Kamis (2/12/2021). Satu orang berinisial FBA (26) menjadi korban ketika melintas di Jalan Urip Sumuharjo, Kemantren Gondokusuman.

Surahman menjelaskan, kelompok suporter sudah sejak siang melakukan konvoi di sejumlah ruas jalan di DIY. Kronologi pengeroyokan korban berawal sekitar pukul 14.00 WIB.

FBA keluar rumah untuk membeli oleh-oleh di Pasar Beringharjo dengan sepeda motor.

Baca Juga:Kevin Sanjaya Pakai Headband, Viral Video Panas Diduga di Parkiran Bandara YIA

Korban melaju dari arah Jalan Gejayan menuju Jalan Urip Sumoharjo. Kemudian saat sampai di depan Politeknik LPP Yogyakarta, korban diteriaki oleh rombongan suporter mengenakan atribut biru bercorak putih.

“Korban ini diteriaki rombongan suporter tersebut, lalu sampai di depan Indomaret sebelum lampu APILL Galeria, korban dipepet dan diberhentikan. Kemudian dikeroyok, dan salah satunya (terduga pelaku) membawa senjata tajam jenis celurit,” kata Surahman kepada wartawan, Kamis.

Alasan korban dikeroyok kelompok orang tersebut, kata Surahman, FBA mengenakan kaos beratribut hijau dengan logo tim sepakbola. Korban yang terlanjur dikepung, lalu dikeroyok kelompok itu.

“Dia (korban) memakai kaos tim hijau, jaketnya tidak ditutup rapat. Akhirnya diteriaki oleh suporter yang baru konvoi. Ini sebetulnya hanya euforia berlebihan saja,” terang dia.

Mendapat laporan adanya pengeroyokan oleh sekelompok orang, pihaknya bergegas melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Korban yang masih berada di lokasi mengalami luka robek pada punggung dan tangan.

Baca Juga:Ramai di Medsos Soal Keributan di UIN Sunan Kalijaga Sleman, 2 Orang Diamankan

“Korban mengalami luka robek pada tangan dan punggung. Saat ini sudah dipulangkan dari rumah sakit. Mungkin rawat jalan” ujarnya.

Atas dugaan pengeroyokan itu, polisi sedang melakukan penyelidikan dan mengumpulkan barang bukti untuk mencari para pelaku pengeroyokan.

“Saat ini masih proses lidik, CCTV di sekitar juga tidak berfungsi. Tapi masih terus kami dalami," kata Surahman.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah rombongan motor dari kelompok suporter terlibat keributan. Awalnya insiden terjadi di sekitar UIN Sunan Kalijaga, Kabupaten Sleman, Rabu (1/12/2021) sore.

Dari peristiwa itu, pihak Polres Sleman mengamankan dua orang. Pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan kepada dua orang yang diamankan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini