SuaraJogja.id - Alat musik ritmis adalah alat musik yang tidak dapat membunyikan nada-nada tertentu. Alat musik ini hanya dimainkan sebagai pengiring irama dan pengatur tempo lagu.
Secara umum alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul, namun ada pula beberapa alat musik ritmis yang dimainkan dengan cara digesek dan dikocok atau digoyangkan.
Alat musik ritmis ini menjadi pelengkap terhadap alat musik melodis dalam instrumen musik harmonis. Maksudnya, sebuah musik tidak akan harmonis jika hanya menghadirkan alat musik melodis saja.
Sifatnya yang tidak bisa menghasilkan sebuah irama dan hanya melengkapi.
Baca Juga:Anti Mainstream, Ini 7 Tempat Wisata Unik di Indonesia
Berikut fungsi alat musik ritmis:
1. Mengatur Tempo
Fungsi utama dari alat musik ritmis adalah mengatur tempo dalam sebuah lagu. Lagu yang harmonis harus dibawakan dengan tempo yang tepat. Alat musik ritmis menjadi pemandu pemain musik lainnya dalam pengaturan tempo.
2. Pengiring Lagu
Alat musik ritmis jelas bisa menjadi pengiring dari sebuah lagu. Sederhananya, alat musik ritmis bisa menjadi pelengkap dari sebuah musik atau lagu. Alat musik ritmis juga sebagai pengiring lagu agar lebih hidup ketika dimainkan.
Baca Juga:Selalu Tampil Memesona, Ini 4 Drama Korea Gong Yoo Paling Populer
3. Koreografi
Sebelum sebuah koreografi diiringi dengan musik bernada, tarian-tarian tersebut akan diiringi oleh alat musik ritmis. Fungsi alat musik ritmis di sini adalah untuk mengatur tempo gerakan dan penanda perpindahan dari satu gerakan ke gerakan lainnya.
4. Tanda untuk Pemain Musik
Alat musik ritmis juga berfungsi menjadi penanda yang biasanya digunakan oleh komposer musik. Alat musik ritmis biasanya dijadikan patokan intro, verse, dan reff. Selain itu, alat musik ritmis juga memiliki fungsi sebagai penyempurna dari instrumen lainnya, seperti di dalam pertunjukan orkestra.
Dalam pertunjukkan sebuah orkestra, alat musik ritmis membantu untuk membentuk sebuah harmonisasi demi menghasilkan suara yang indah.
5. Menyempurnakan Instrumen
Orkestra merupakan contoh dari pertunjukan yang menampilkan harmonisasi yang sempurna. Dalam orkestra biasanya tidak hanya menghadirkan beragam jenis alat musik melodis, namun juga alat musik ritmis. Alat musik ritmis juga berperan penting dalam sebuah musik untuk menciptakan keharmonisan sehingga karya yang dihasilkan menjadi sempurna.
Alat musik ritmis juga mengalami perkembangan bukan hanya dipengaruhi oleh waktu namun juga perbedaan budaya masyarakat.
Berikut beberapa macam alat musik ritmis.
1. Kendang
Kendang adalah alat musik ritmis yang terbuat dari kayu.
Alat musik ini dibuat dengan rongga yang ditutup kulit sapi. Kendang umumnya digunakan dalam musik tradisional. Cara memainkan kendang yaitu dengan dipukul bagian kulit.
2. Drum
Drum merupakan alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul. Drum awalnya terdiri dari kulit yang direntangkan dalam sebuah penyangga.
Seiring berjalannya waktu, sudah banyak pabrik yang membuat alat musik ini dan memiliki alat yang bisa digunakan untuk memukul disebut dengan stick drum. Jenis drum lainnya yang dapat dilihat adalah kendang, konga, timpani, dan sebagainya.
3. Triangle
Seperti namanya yang memiliki arti segitiga, alat musik jenis ini juga memiliki bentuk segitiga. Triangle terbuat dari logam dan dapat menghasilkan suara dari getaran seluruh permukaannya. Cara memainkannya yaitu memukulnya dengan batang pemukul dari besi.
4. Tamborin
Tamborin adalah alat musik ritmis yang berbentuk lingkaran dari logam. Di setiap sisinya dipasang logam bulat tipis secara rangkap. Selain itu, ada pula tamborin yang dibuat dari bahan dasar kulit. Alat musik ritmis ini biasa digunakan untuk mengiringi lagu yang berirama riang dan bertempo cepat.
5. Kastanyet
Untuk alat musik ritmis kastanyet, mempunyai bentuk seperti kerang yang dimainkan dengan cara menyatukan dua sisinya seperti tepuk tangan. Kastanyet bisa dimainkan dengan dua atau tiga jari saja, yaitu dengan jempol, telunjuk dan jari tengah.
6. Gong
Gong menjadi salah satu dari jenis alat musik ritmis tradisional lainnya.
Selain dapat ditemukan dalam beberapa penampilan kesenian Melayu, Gong juga termasuk dalam instrumen Gamelan Jawa.
Gong berbentuk bundar seperti piringan yang dimainkan dengan cara dipukul. Alat musik ini terbuat dari leburan bahan logam, yang pada bagian belakangnya dikeruk hingga tipis agar menghasilkan nada yang nyaring.
7. Cajon
Alat musik ini memiliki bentuk kotak kubus yang terbuat dari lembaran kayu tipis atau triplek. Sejumlah triplek tersebut dipasang pada semua sisi Cajon, dengan bagian belakang dibuatkan sebuah lubang. Alat musik ini dimainkan dengan cara memukul bagian permukaan triplek, yang biasanya pemain berada pada posisi menduduki Cajon.
Demikianlah pembahasan mengenai alat musik ritmis, fungsi, dan jenisnya. Semoga ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua.
Kontributor : Titi Sabanada