SuaraJogja.id - Dari total 17 kapanewon atau kecamatan di Kabupaten Bantul, 14 di antaranya mencatat nol kasus aktif Covid-19 per Rabu (29/12/2021). Dengan kata lain, sudah tidak terdapat pasien yang terinfeksi Covid-19 dan menjalani isolasi karena semua sudah sembuh.
Berdasarkan data Satgas Penanggulangan COVID-19 Bantul di Bantul, Rabu, kapanewon yang sudah zona hijau itu adalah Sedayu, Kasihan, Sewon, Banguntapan, Piyungan, Pajangan, Pleret, Dlingo, kemudian Pandak, Pundong, Imogiri, serta Srandakan, Sanden, dan Kretek.
Sementara itu, di tiga kapanewon di Bantul lainnya masih terdapat kasus aktif COVID-19: Kapanewon Bantul empat orang, Bambanglipuro satu orang, dan Jetis satu orang.
Terkait dengan perkembangan kasus, Satgas COVID-19 mengatakan bahwa kasus konfirmasi dalam sehari bertambah satu orang, sementara kasus konfirmasi sembuh nol. Begitu pula dengan kasus konfirmasi meninggal nol atau tidak ada laporan kasus.
Baca Juga:Update COVID-19 Jakarta 29 Desember: Positif 27, Sembuh 29, Meninggal 2
Dengan demikian, total kasus positif COVID-19 di Bantul secara kumulatif menjadi 57.414 orang dengan angka kesembuhan mencapai 55.839 orang, sementara kasus kematian berjumlah 1.569 orang.
Dengan begitu, jumlah kasus aktif COVID-19 atau pasien yang masih terinfeksi dan menjalani isolasi di Bantul masih enam orang tersebar di tiga kapanewon tersebut.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengajak masyarakat terus mewaspadai penularan kasus COVID-19 dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan karena pandemi masih belum berakhir sehingga potensi penularan masih mungkin terjadi.
"Mari bersama kita putus rantai penyebaran COVID-19 dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), dan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas," katanya. [ANTARA]