SuaraJogja.id - Ada cerita tak biasa di balik gedung Kasuari di RSUP Dr Kariadi yang mengalami kebakaran, Kamis (30/12/2021) malam. Hal itu terungkap saat Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengunjungi lokasi kebakaran.
Diketahui Kebakaran melanda RSUP Dr Kariadi tepatnya di gedung Kasuari. Kebakaran diketahui terjadi sekitar pukul 19.00 WIB.
Ada sebanyak 8 unit mobil pemadam kebakaran dari Kota Semarang yang diterjunkan untuk menjinakkan kobaran api.
Beberapa saat usai peristiwa, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo langsung mengunjungi RSUP Dr Kariadi Semarang sekitar pukul 20.30 WIB.
Baca Juga:Timnas Indonesia Tertinggal 4 Gol dari Thailand, Shin Tae-yong: Apapun Bisa Terjadi
Ia menemukan fakta lain saat menemui pasien yang masih berada di lingkungan rumah sakit.
Dikutip dari akun Instagramnya, Ganjar Pranowo menuliskan bahwa ternyata sejumlah pasien di rumah sakit masih belum move on dari kekalahan Timnas Indonesia atas Thailand pada leg pertama final Piala AFF 2020.
"Bukan hanya kita yang lemes dengan kekalahan timnas di leg pertama. Pasien di RS Kariadi pun merasakan hal yang sama. Kekalahan itu masih membekas hingga mereka bahkan tak merasa panik meski gedung tempatnya dirawat kebakaran," tulisnya.
"Buktinya ketika pasien yang sudah dievakuasi ke lokasi aman saya jenguk mereka malah curhat soal sepakbola. Ya Allah, saya hanya bisa berdoa semoga timnas kita bisa menang di leg kedua. Setidaknya agar membuat para pasien bahagia sehingga mempercepat kesembuhannya. Amin....," tambahnya.
Timnas Indonesia sendiri bakal kembali bersua Thailand pada leg kedua final Piala AFF 2020. Skuat asuhan Shin Tae-yong akan melakoni misi berat lantaran harus mencetak lebih dari empat gol pada leg kedua. Hal itu lantaran Asnawi Mangkualam dkk kalah 0-4 atas Thailand pada leg pertama.
Baca Juga:2 Artis Kena Imbas Kekalahan Timnas Indonesia, Jirayut 'Diusir' Rizky Billar
Jadwal pertandingan leg kedua final Piala AFF 2020 antara Thailand vs Timnas Indonesia akan digelar pada hari Sabtu (1/1/2022) malam WIB di National Stadium.
50 persen pasien RSUP Dr Kariadi Dipindahkan
Sementara itu, terkait dengan adanya kebakaran di RSUP Dr Kariadi, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, kebakaran melanda alat dan jauh dari tempat perawatan pasien.
"Publik biar tidak terlalu banyak spekulasi, ini antara yang dipakai untuk pasien dan gedungnya (yang terbakar) tidak jadi satu, terpisah dan seluruhnya sudah dievakuasi," kata Ganjar di lokasi kejadian.
Ganjar yang memantau sejak laporan pertama pada petang tadi, mengapresiasi respon cepat dari seluruh jajaran untuk memadamkan api.
"Bantuan TNI Polri tadi juga sudah disiapkan pemadam, mudah-mudahan baik," jelasnya.
Ganjar mengatakan, dari laporan yang diterimanya hingga saat ini seluruh pasien telah dipindahkan berjumlah kurang lebih 50 pasien.
"Pasiennya baik nggak ada yang terkena jadi hanya peralatan aja, MRI saja (yang terbakar) korban nggak ada," tegas Ganjar.
Ganjar menegaskan, operasional di RSUP dr Kariadi tetap berjalan. Berdasarkan laporan direksi rumah sakit, masih terdapat peralatan MRI yang bisa digunakan di gedung lain.
"Saya kira nggak akan keganggu, ini ada bu dirut, tidak terdampak jadi cuma alat mri aja. banyak kok sini alatnya. Jadi ketika tidak masuk pada main buildingnya yang utk merawat pasien sih insyallah perawatan lancar-lancar saja dan tidak terganggu. Peralatan tidak terganggu, kariadi masih terus menjalankan ini dengan baik," tandas Ganjar.