Disentil Australia Agar Tak Diam Saja Terkait Ukraina, China Balas dengan Komentar Pedas

China tanggapi kritik Australia soal Ukraina

Galih Priatmojo
Senin, 14 Februari 2022 | 20:49 WIB
Disentil Australia Agar Tak Diam Saja Terkait Ukraina, China Balas dengan Komentar Pedas
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin. (ANTARA/M. Irfan Ilmie)

SuaraJogja.id - China menanggapi kritik Australia agar tidak diam saja terkait konflik yang terjadi di Ukraina.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China (MFA) Wang Wenbin di Beijing, Senin, mendesak Australia berhenti membuat pernyataan yang justru dapat meningkatkan ketegangan di Ukraina.

"Tidak bermoral dan berbahaya mencari keuntungan politik dengan cara mendorong konfrontasi," ujarnya dalam pengarahan pers rutin seperti dikutip dari Antara.

Sebelumnya Australia telah mengevakuasi staf kedutaannya di Kiev karena situasi di perbatasan Rusia-Ukraina makin memanas.

Baca Juga:Sebut Perang Biologis, Menhan China hingga Imam Mahdi, Begini Rekaman Suara soal Baiat di Sidang Teroris Munarman

Perdana Menteri Australia Scott Morrison menyerukan kepada China agar tidak diam saja menyikapi krisis itu.

Menurut Wang, Kedutaan Besar China di Ukraina masih beroperasi secara normal.

MFA dan Kedubes China akan terus memantau warga dan institusi China di Ukraina, termasuk memberikan pelayanan konsuler, perlindungan keselamatan, dan pemenuhan hak-hak mereka.

Beijing juga menyerukan agar semua pihak berpikir rasional dan menahan diri dengan tidak memperkeruh situasi di Ukraina.

"Dalam mengatasi isu di Ukraina, kita semua seharusnya kembali pada perjanjian Minsk II yang menjadi dasar dokumen politik yang diakui oleh semua pihak dan harus dijalankan dengan bersungguh-sungguh," ujar Wang.

Baca Juga:Angelababy Tatap Mesra Lai Guanlin di Poster Drama China Terbaru

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak