Tanggapi Kasus Penganiayaan di Gontor, Ketum PP Muhammadiyah: Jangan Sampai Nila Setitik Rusak Susu Sebelanga

Haedar berharap publik lebih adil dan bijak dalam menyikapi insiden di Ponpes Gontor tersebut.

Eleonora PEW
Kamis, 08 September 2022 | 12:03 WIB
Tanggapi Kasus Penganiayaan di Gontor, Ketum PP Muhammadiyah: Jangan Sampai Nila Setitik Rusak Susu Sebelanga
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir ditemui seusai peringatan Milad ke-109 Muhammadiyah di UMY, Kamis (18/11/2021). (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

SuaraJogja.id - Kasus penganiayaan di Gontor menyedot perhatian publik, terlebih salah seorang santri meninggal karena kejadian di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor (PMDG) tersebut.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir pun menanggapi fenomena ini dengan meminta masyarakat menilai dengan proporsional dan tidak menggeneralisasi secara berlebihan.

"Gontor telah berjasa bagi negeri ini dan para lulusannya berkontribusi di banyak ranah kebangsaan dan global. Jangan sampai nila setitik rusak susu sebelanga," kata Haedar melalui keterangan tertulis yang diterima di Yogyakarta, Kamis.

Haedar berharap publik lebih adil dan bijak dalam menyikapi insiden di Ponpes Gontor tersebut dengan menyerahkan kepada aparat penegak hukum.

Baca Juga:Ketum PP Muhammadiyah Soroti Kasus di Ponpes Gontor: Jangan Sampai Nila Setitik Rusak Susu Sebelanga

"Lebih baik serahkan kasusnya ke ranah hukum untuk diproses secara transparan dan objektif. Hukum adalah instrumen paling baik dan memiliki tingkat kepastian yang dapat menjadi rujukan semua pihak menyelesaikan kasus seperti itu," jelasnya.

Haedar berharap dan percaya pihak Gontor bersikap terbuka dalam menghadapi kasus yang telah menyita keprihatinan publik tersebut, dengan sepenuhnya menyerahkan perkara ke proses hukum.

"Sekaligus pihak Gontor berlapang hati bermuhasabah dan memberi jalan terbuka pada proses hukum, seraya konsolidasi agar hal tersebut tidak terulang kembali dalam bentuk apapun," tambahnya.

PP Muhammadiyah juga menaruh simpati dan duka bagi keluarga korban, katanya.

"Semoga diberi kekuatan dan kesabaran, serta dilimpahi rahmat oleh Allah," ujar Haedar Nashir. [ANTARA]

Baca Juga:Santri Gontor Tewas Dianiaya Senior, Haedar Nashir: Jangan Sampai Nila Setitik Rusak Susu Sebelanga

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak