SuaraJogja.id - Lesti Kejora kena sentil oleh kelompok kerja mahasiswa yang sedang presentasi di kelas. Lesti mendapat sindiran dalam tulisan di layar LCD proyektor.
Foto sindiran ini diunggah akun Twitter @CollegeMenfess, Rabu (26/10). Unggahan ini sudah mendapat 6 ribu lebih Like.
"Emang dosennya gapapa ya kalo presentasi ada yang beginian?"tulis keterangan unggahan tersebut.
Tulisannya:
Warning!!!
Bagi kalian para lelaki
Sekali kalian menyakiti
Maka kita tidak akan kembali
Kecuali LESTI"
-Kelompok I-
Warganet pun memberikan komentar pro dan kontra. Ada yang menganggap tidak masalah dan ada yang menganggap kurang pantas tulisan tersebut.
"Sebenernya mau nambahin bercandaan di presentasi ga masalah kalo dosennya emg santai/memperbolehkan. yang jadi masalah, bercandaan yg kayak di atas itu menurut gue gak lucu sama sekali, dan gak pantes,"tulis warganet lainnya.
Baca Juga:Rizky Billar dan Lesti Kejora Terlihat Bersama, Begini Tanggapan Pakar Ekspresi
Warganet bernama Ken menduga barangkali mata kuliahnya juga membahas KDRT. "Tergantung matkul apa sih menurut gua, karna gua ada mk PKGM (psikologi keluarga & generasi milenial), materinya ada ttg komitmen, pernikahan, dll dsb, jadi siapa tau itu quotes nyambung sama materi yg lagi dibawain,"tulisnya.
"Ak closing presentasi pke ini krna emg disuruh dosen ktanya suruh pke yg lucu2 biar ga tegang2 bgt presentasi trs dosennya pas liat ketawa wkwkk, trgantung dosennya sih,"tulis warganet lain.
Warganet bernama Malik ini juga menganggap wajar jika mata kuliahnya membahas KDRT."Tapi bisa aja sii materinya itu terkait kdrt, patriarki, atau apalah yg masih nyambung sama kasusnya si L itu... Menurutku sih hal kayak gini wajar-wajar aja apalagi kalau matkulnya studi kasus yg syarat kritisi,"tulisnya
"Kalo sesuai dengan topik presentasi sih ga gamasalah, misalnya materi abusive, psi keluarga, relationship, dan sejenisnya, ttapi agak gimana gitu ya kata katanya. Kalo kek pantun atau kata kata mutiara penutup presentasi sih okelah walau ss-an dari sosmed masih nyambung,"tulis warganet lain.
Kontributor : Ismoyo Sedjati