SuaraJogja.id - Indra Sjafri memiliki harapan besar terhadap skuat Timnas Indonesia di ajang Piala Asia U-20 yang akan berlangsung di Uzbekistan tahun depan.
Pria yang saat ini menjabat sebagai Direktur Teknik (Dirtek) PSSI itu berharap langkah Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong bisa lolos dari fase grup bahkan bisa melampuai capainnya beberapa tahun silam.
"Kita harus sama-sama yakin timnas bisa lolos grup, sama seperti pencapaian tim U-20 Indonesia tahun 2018 lalu," kata Indra Sjafri dilansir dari akun Instagram @dailygaruda, Selasa (2/11/2022).
Seperti yang telah diketahui bersama, jika Indra Sjafri pernah membawa Timnas Indonesia hingga ke perempat final sebagai runner-up Grup A Piala Asia U-20 tahun 2018 silam.
Baca Juga:Indonesia U-20 Dijadwalkan Melawan Turki pada Laga Uji Coba 26 Oktober
Namun sayang langkah Egy Maulana Vikri dkk. terhenti saat melawan Jepang. Pasukan Garuda Nusantara takluk 0-2 dari tim Samurai Biru.
Pernyataan Indra Sjafri tersebut sontak mendapat respon dari publik penggemar sepak bola tanah air dan para netizen Indonesia. Banyak yang menilai keberhasilan Timnas Indonesia kala itu tak lepas dari status sebagai tuan rumah. Bahkan tak segan-segan ada yang menilai jika pernyataan Dirtek PSSI itu dinilai sombong oleh mereka.
"Beda cerita lah, dulu lolos kualifikasi jalur tuan rumah. 1 grupnya juga mudah-mudah dulu," ungkap salah seorang netizen.
"Ada kesombongan dari indra sjafri... Padahal main di Jakarta tapi kalah sama UEA bahkan 6-0 dulu sebelum akhirnya kalah 6-5," ucap netizen yang lain.
"Dari kualifikasi afc U-20 kemaren aja udah dilampaui ama STY. Maaf ya dulu pas jamannya egi cs dan pelatih IS timnas kita sebenarnya gagal lolos dibantai malay ama korsel. untung kita tuan rumah. Dan dijamanya evan cs dulu baru lolos benerann," ujar netizen lainnya.
Baca Juga:Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2023 Tergantung Shin Tae-yong
"Sebelum era STY piala asia gak keliatan beritanya, kita cuma fokus di AFF padahal piala asia jauh lebih penting meskipun kelompok umur. Akhirnya ketika kalah di piala asia masyarakat kita taunya cuma kalah doang, gak tau kalo piala asia itu jauh lebih bergengsi," ucap netizen satunya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia