SuaraJogja.id - Kharisma Jati, komikus asal Bantul, Yogyakarta ramai dibicarakan di sosial media (sosmed) pasca melempar jokes seksis atau hinaan terhadap Ibu Negara Iriana Joko Widodo. Dalam cuitannya di Twitter, Jati mengomentari foto Iriana yang berdampingan dengan istri presiden Korea Selatan, Kim Keon Hee dengan caption “Bi tolong buatkan tamu kita minum.” “Baik nyonya.”
Cuitan di Twitter dengan akun @KoprofilJati itu mendapat banyak tanggapan dari warganet meski sudah dihapus. Bahkan dari kedua putra Jokowi, Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep yang ikut berkomentar.
Setelah viral, Jati pun menyampaikan permintaan maafnya melalui Facebook kepada keluarga Presiden Jokowi. Namun dalam unggahan tersebut, dia menolak minta maaf pada publik yang dianggapnya bagian dari pendukung rezim ini.
Tindakan Jati tersebut pun memantik beragam komentari dari para komikus Yogyakarta. Namanya kembali ramai dibicarakan di komunitas tersebut saat ini.
Baca Juga:Begini Wajah Penghina Iriana Jokowi, Rumahnya Ketahuan
Komikus dari komunitas Mulya Karya yang juga Kurator Yogya Komik Weeks, Catur Danang saat dimintai komentarnya, Jumat (18/11/2022) mengungkapkan Jati memang dikenal sebagai sosok yang bermasalah sejak lama. Dia seringkali berkonflik bahkan dengan sesama komikus.
“Sebenarnya memang dia sudah dapat banyak penolakan dari sesama komikus, karena memang konten komiknya itu menyerang personal. Bahkan ada cukup banyak komikus yang mundur karena ada nama jati di sebuah pameran atau event. Dia juga sudah dibanned dari beberapa komunitas," paparnya.
Dicontohkan Catur, Jati pernah bermasalah dengan komikus asal Jakarta, Sheila. Jati membuat komik keluarga yang menjiplak komik yang dibuat Sheila. Namun Jati mengganti alur cerita komik tersebut dengan adegan yang tidak senonoh.
Padahal bila dari sisi karya, Jati memiliki kompetensi yang bagus. Karya-karyanya pun banyak menang lomba hingga keluar negeri.
"Namun dia seringkali membuat komik yang kontroversial dan tidak bisa diterima oleh etika masyarakat Indonesia. Sering banget karyanya seperti di tepi jurang. Dengan kasus [penghinaan kepada ibu negara] ini akhirnya dia kecemplung juga," tandasnya.
Komunitas Komik, lanjut Catur sempat menanyakan kepada istri Jati perihal kasusnya yang ramai saat ini. Istri Jati pun menyampaikan klarifikasi dan menyebut suaminya sedang menjalani pengobatan akibat penyakit Skizofrenia.
“Istrinya sudah menyampaikan situasi Jati, divonis Skizofrenia. Jadi kalau tidak minum obat, ya pemikirannya menjadi liar tidak bisa terkontrol. Itu istrinya yang menyampaikan pada kami," ungkapnya.
Catur menambahkan, komunitas komik di Yogyakarta akan menelaah langkah yang akan dilakukan terkait situasi yang dialami Kharisma Jati. Namun mereka tidak akan berbuat lebih jauh karena Jati harus menerima konsekuensi atas konten yang disampaikannya melalui medsos.
“Kami belum tahu akan seperti apa. Namun, saat ini mungkin dia [jati] harus menerima konsekuensi atas apa yang dilakukan,” ungkapnya.
Sementara saat wartawan menghubungi istri Jati untuk mengkonfirmasi, tidak ada jawaban sama sekali. Baik melalui sambungan telpon ataupun pesan aplikasi.
Kontributor : Putu Ayu Palupi