SuaraJogja.id - Ratusan umat Hindu dari DIY dan Jawa Tengah menggelar doa bersama untuk Palestina di Candi Prambanan, Yogyakarta, Rabu (15/11/2023) petang. Mengajak sejumlah tokoh lintas agama, umat Hindu mendoakan tragedi kemanusiaan yang mengakibatkan 11 ribu lebih jiwa warga Palestina akibat konflik Israel dengan Hamas di Jalur Gaza kbisa segera berakhir.
"Doa bersama ini sebagai bentuk solidaritas dan dukungan umat Hindu kepada warga palestina. Kami segenap umat hindu berdiri tegak dukung kemerdekaan dan kedamaian rakyat Palestina,” ungkap Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama (Kemenag) RI, I Nengah Duija dikutip, Kamis (16/11/2023)
Menurut Nengah, krisis kemanusiaan yang terjadi di Palestina kian memprihatinkan saat ini. Rumah Sakit (RS) terkena dampaknya hingga para pasien dan bahkan bayi-bayi pun menjadi korban. Gempuran yang tak henti-hentinya dilakukan oleh militer Israel terus menerusbtak hanyan menambah jumlah korban yang berjatuhan setiap harinya namun juga kerusakan infrastruktur.
"Peristiwa ini melahirkan rasa luka yang mendalam bagi sesama manusia karena ini adalah tragedi krisis kemanusiaan yang harus segera dihentikan," ungkapnya.
Baca Juga:Berikan Dukungan ke Palestina, Ribuan Massa FUI DIY Berkumpul di Titik Nol Kota Jogja
Karenanya aksi doa bersama ini digelar sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan dan dukungan spiritual umat Hindu untuk kedamaian Palestina. Hal ini sejalan dengan arahan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang sebelumnya telah menerbitkan edaran No SE. 12 Tahun 2023 tentang aksi solidaritas dan doa bersama untuk Palestina.
"Aksi solidaritas untuk Palestina dengan doa bersama ini sesuai dengan arahan Gus Yagut [sapaan akrab Menag Yaqut Cholil Qoumas] melalui edaran yang diterbitkan dengan No SE. 12 Tahun 2023. Edaran itu di antaranya ditujukan kepada pejabat Eselon I Kementerian Agama," katanya.
Selain umat Hindu yang menggaungkan doa bersama, sejumlah tokoh lintas agama lain seperti Islam, Kristen, Katolik dan Budha ikut membacakan doa bersama untuk Palestina. Mereka mendoakan warga Palestina menurut cara ibadah masing-masing.
"Semoga konflik yang menyebabkan krisis kemanusiaan di palestina ini segera usai dan kedamaian untuk warga Palestina bisa tergapai," kata dia.
Ditambahkan Ketua Panitia Doa Bersama, Agung Raditya, aksi doa bersama untuk Palestina ini pertama kali digelar di DIY. Doa bersama ini tak hanya dilantunkan untuk Palestina namun juga untuk kedamaian dunia.
Baca Juga:Rayakan 39 Tahun Berkarya, Slank Nyanyi Bareng Ganjar Pranowo
"Kami melangitkan doa sebagai bentuk empati untuk palestina dan kedamaian seluruh umat di dunia," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi