Diduga Korsleting, Sebuah Mobil Mewah Terbakar di Ring Road Barat Sleman

kronologi kejadian bermula saat mobil toyota FT 86 itu tengah melaju dari arah selatan ke arah utara.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Selasa, 12 Maret 2024 | 12:11 WIB
Diduga Korsleting, Sebuah Mobil Mewah Terbakar di Ring Road Barat Sleman
Mobil terbakar di Ring Road Barat, tepatnya di perempatan Demak Ijo pada Senin (11/3/2024) malam. (Dokumentasi: Polresta Sleman).

SuaraJogja.id - Sebuah mobil mewah terbakar di Ring Road Barat, tepatnya di perempatan Demak Ijo pada Senin (11/3/2024) malam. Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa ini.

Kasatlantas Polresta Sleman Kompol Andhies Fitriya Utomo menuturkan bahwa kronologi kejadian bermula saat mobil toyota FT 86 itu tengah melaju dari arah selatan ke arah utara. Saat itu mobil berhenti sejenak karena lampu APILL dari arah selatan menyala merah.

Namun seketika setelah berhenti sejenak itu mobil mengeluarkan percikan api. Tak berselang lama api lalu membakar mobil tersebut.

"Tiba-tiba muncul letupan kecil dan percikan api," kata Andhies dikonfirmasi, Selasa (12/3/2024).

Baca Juga:Seorang Bocah 4 Tahun Dilaporkan Hanyut di Selokan Mataram Sleman

Beruntung pengemudi langsung bisa keluar dan turun dari mobil. Kemudian bersama warga sekitar mencoba untuk memadamkan api agar tidak semakin membesar.

"Lalu pengemudi turun dan bersama relawan, warga sekitar dan petugas gabungan piket Polsek Gamping berusaha memadamkan api dan pengaturan lalu lintas," ucapnya.

Beruntung api bisa segera dipadamkan. Selanjutnya setelah api berhasil dipadamkan mobil toyota FT 86 lalu dievakuasi ke bengkel terdekat dari lokasi tersebut.

Sejauh ini pihaknya menduga kebakaran itu diakibatkan oleh korsleting pada mobil tersebut. Sehingga sempat mengakibatkan percikan hingga terbakarnya mobil.

"Masih diduga ada korsleting bagian kelistrikan mobil," tandasnya.

Baca Juga:Erina Gudono Ramaikan Bursa Kandidat di Pilkada Sleman, Sukaptana: Namanya Muncul dari Internal Partai Gerindra

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak