Tak Takut Hadapi Koalisi Besar, Kustini Beberkan Alasan Pilih Sukamto Jadi Wakilnya

Dia pun tak ambil pusing mengenai partai koalisi pada Pilkada Sleman 2024 mendatang.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 28 Agustus 2024 | 15:05 WIB
Tak Takut Hadapi Koalisi Besar, Kustini Beberkan Alasan Pilih Sukamto Jadi Wakilnya
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo. (Instagram/@kustinisripurnomo)

SuaraJogja.id - Bupati Sleman yang juga sebagai petahana, Kustini Sri Purnomo membeberkan alasan pemilihan Sukamto sebagai bakal calon bupati Sleman yang mendampinginya pada Pilkada 2024 mendatang. Sosok yang merupakan anggota DPR RI dari PKB, itu dinilai punya banyak pengalaman yang dibutuhkan untuk memajukan Bumi Sembada.

"Pak Kamto juga sudah berpengalaman, anggota DPR, dan begitu juga beliau punya wawasan yang luas untuk mengembangkan kabupaten sleman," kata Kustini ditemui usai peresmian Pasar Godean, Rabu (28/8/2024).

Diketahui PKB justru telah melabuhkan dukungan ke Koalisi Sleman Bersatu (KSB) dengan mendukung bakal calon bupati Harda Kiswaya dan wakilnya Danang Maharsa. Kendati demikian, Kustini bilang pencalonan Sukamto itu sebagai individu bukan dari partai.

"[Pemilihan Sukamto jadi wakil] sebagai personal," ujar dia.

Baca Juga:Didampingi Gusti Marrel, Afnan-Singgih Resmi Daftar ke KPU Kota Kota Jogja

Dalam kesempatan ini, Kustini mengatakan tak gentar menghadapi koalisi besar yang mengusung rivalnya pada kontestasi Pilkada Sleman 2024 mendatang. Apalagi hanya PAN, partai parlemen yang tetap sejak awal mengusungnya kembali sebagai bakal calon bupati Bumi Sembada.

Dia pun tak ambil pusing mengenai partai koalisi pada Pilkada Sleman 2024 mendatang. Dia hanya memastikan untuk tetap berkoalisi dengan rakyat.

"Saya Koalisi Rakyat Sleman. Ini kekuatan rakyat, nanti kekuatan rakyat, saya tidak takut dengan partai besar tapi bagaimana kita mengembangakan program-program yang sudah berjalan," tegasnya.

Diketahui jelang beberapa hari waktu pendaftaran pasangan calon ke KPU, hanya ada dua nama bakal calon bupati Sleman yang muncul. Ada mantan Sekda Sleman Harda Kiswaya dan Bupati petahana Kustini Sri Purnomo.

Dinamika sejauh ini, Harda berpotensi maju dengan partai koalisi yang cukup besar. Bagaimana tidak, sudah ada tujuh partai yakni PDI Perjuangan, Gerindra, Golkar, NasDem, PPP, PKS hingga terbaru kabarnya PKB yang merapat ke dalam Koalisi Sleman Bersatu (KSB).

Baca Juga:Kejutan, Kustini Gandeng Politikus PKB di Pilkada Sleman, Lawan Koalisi Gemuk Harda-Danang

Harda sendiri akan berpasangan dengan Wakil Bupati Sleman petahana Danang Maharsa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini