SuaraJogja.id - Proyek Tol Jogja-Solo Seksi 2 Paket 2.2 Trihanggo-Junction Sleman terus berprogres meski di momen libur nataru. Terbaru kini jalan bebas hambatan penyambung antara Tol Jogja-Solo dan Tol Jogja-Bawen tersebut hampir menyentuh angka 50 persen.
"Lancar [penggarapan], kalau progres saja secara umum 46 persen," ungkap Humas Proyek Tol Jogja Solo Seksi 2 Paket 2.2 PT Adhi Karya, Agung Murhandjanto pada Sabtu (28/12/2024).
Disampaikan Agung, capaian itu merupakan progres kontruksi yang masih terus dikerjakan hingga akhir tahun ini. Terkhusus untuk lokasi penggarapan tol elevated (melayang) serta at grade (timbunan).
Konstruksi melayang yang dibangun di atas jalan ring road utara tepatnya di kawasan Trihanggo, Sleman itu setidaknya sudah ada tiga pilecap yang terpasang. Bakal calon penyangga pilar tol melayang itu terdiri dari 21 lubang borepile yang ada dalam satu pilecap.
"Bareng [pengerjaannya sisi barat dan timur], karena ada tiga alat. Tapi ngecornya enggak bareng. Jadi kalau yang timur, timur dulu yang barat, barat dulu," tuturnya.
Baca Juga:Setelah Dua Tahun Direnovasi, Museum Gunungapi Merapi Kembali Beroperasi
Khusus pada momen libur Nataru, Agung bilang pengerjaan konstruksi tol melayang itu dilakukan pada malam hari. Hal itu guna mendukung kelancaran arus lalu lintas di area ring road.
Sementara itu untuk konstruksi tol at grade untuk saat ini, Agung mengungkapkan sudah ada 15 boks saluran dan lima boks underpass yang dibangun. Sebanyak 234 titik telah dikerjakan dari total sebanyak 274 titik borpile jembatan.
Selain itu ada 12 dari target 14 pilecap yang juga telah selesai dibangun di konstruksi at grade. Agung mengatakan memang belum ada perkerasan beton, namun beberapa penggarapan lapis drainase kini telah dikerjakan.