SuaraJogja.id - Nikah Siri, Istri Terduga Teroris di Yogyakarta Bantah tak Punya KTP
Istri AM, terduga teroris yang tertangkap di Gondomanan, Yogyakarta, yakni TE, membantah tak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP). Ia mengaku memiliki KTP dengan tempat tinggal di Malang, Jawa Timur.
"Punya. Kan Malang saya. KTP-nya ya Malang. (Kalau suami) Yogyakarta. Daerahnya rumahnya dulu di (Jalan) Brigjen Katamso," kata TE di rumahnya, Minggu (14/04/2019).
TE mengaku tak mengurus kepindahan alamat ke Yogyakarta. Pasalnya, kemungkinan besar ia akan kembali ke Malang.
Baca Juga: Terduga Teroris di Yogyakarta Sempat Mengeluh Sakit ke Ketua RT
TE mengaku ibunya memiliki rumah di Malang. Jika ibunya meninggal, rumah itu kosong dan akan ia tempati.
"Daripada ribet ngurus pindah-pindahnya, misalnya saya ngurus pindah sini, ternyata saya harus ke Malang kan saya harus ngurus lagi surat pindah ke Malang. Kan ribet, antar provinsi kan ngurusnya susah. Jadi saya domisili Malang, nggak pindah," ujar dia.
TE membenarkan ia dinikahi secara siri oleh AM. Pernikahan itu terjadi empat tahun lalu. Ia awalnya beragama Katolik, kemudian mengucapkan syahadat saat menikah dengan AM.
AM memiliki alasan tersendiri menikahi TE secara siri. Menurut ceritanya kepada TE, AM masih memiliki ikatan pernikahan dengan istri pertamanya di Lampung.
"Dia kan masih belum mengurus perceraiannya secara resmi. Surat-suratnya masih dibawa istrinya," kata dia.
Baca Juga: Punya Rompi JAD, Terduga Teroris di Yogya Ogah Salat Jika Imamnya PNS
Menurut TE, pernikahan AM dengan istri pertamanya dilangsungkan secara resmi. Pernyataan ini berbeda dengan keterangan para tetangga yang mengatakan kedua istrinya dinikahi secara siri.
Berita Terkait
-
Keamanan Yordania Terancam, Serangan Brutal Sasar Polisi
-
Densus 88 Ringkus 2 Terduga Teroris Negara Islam Indonesia di OKU Timur, Inisial MD dan MA
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Pasukan Darat Iran Klaim Bunuh 4 "Teroris Israel" di Tengah Ketegangan yang Meningkat
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Lihat Jaksa di Sidang Tom Lembong Cengar-cengir, Publik Malah Kesal: Nasib Orang Dianggap Bercandaan!
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
Terkini
-
Bawaslu Sleman Dalami Laporan Politik Uang di Seyegan, 3 Orang Dilaporkan
-
Pemkab Bantul Siapkan Data Anak Sekolah untuk Program Makan Bergizi
-
Ibunda Mary Jane Sambut Hangat Kabar Anaknya Segera Pulang
-
Mahasiswa UNY Berhasil Sulap Limbah Sampah Jadi Suplemen Tanaman
-
DMFI Bareng Shaggydog Serukan Larangan Peredaran Daging Anjing, Pemda DIY Siapkan Perda