Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Rabu, 19 Juni 2019 | 19:38 WIB
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menggelar open house di Bangsal Kepatihan Kantor Gubernur DIY, Senin (10/6/2019). [Suara.com/Rahmad Ali]

SuaraJogja.id - Raja Keraton sekaligus Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X kurang berkenan jika pembangunan tol terintegrasi langsung dengan Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulon Progo.

Alasannya, keberadaan tol secara langsung ke YIA akan menghilangkan manfaat ekonomi sekitar kawasan bandara tersebut. Hal tersebut diungkapkan Sultan Rabu (19/6/2019) saat Sultan syawalan di Kulonprogo.

"Untuk aksesibilitas bandara YIA bisa menggunakan jalan umum yang saat ini sudah ada," kata Sultan

"Ini berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi DIY dan Kulon Progo khususnya. Pembangunan bandara baru (akan) akan mendongkrak perekonomian masyarakat," tambah Sultan.

Baca Juga: Pikirkan Nasib Rakyatnya, Sultan Tolak Pembangunan Tol di DI Yogyakarta

Sultan menambahkan, saat ini pihaknya juga belum menentukan kebijakan akan keberadaan jalan tol tersebut. Namun demikian, pihaknya bersedia untuk berdiskusi terkait dengan rencana pembangunan jalan tol tersebut.

"Ya kalau bermanfaat ya mari berdiskusi. Kalau hanya di garis saja, dan tidak memberi manfaat maka ya tidak usah ada tol," tegasnya.

Sultan memaparkan jika calon penumpang diarahkan melewati tol tidak akan berdampak ekonomi pada masyarakat sekitar. Padahal menurut Sultan tujuan pendirian YIA sendiri adalah untuk meningkatkan kualitas ekonomi khususnya masyarakat Kulon Progo.

"Lha nek penumpang (pesawat) ditampani tol. Lha Yogya oleh opo (Yoga akan dapat apa)? Makan aja enggak," ujarnya.

Alasan lain kata Sultan, beberapa pendukung aksesibilitas menuju bandara YIA dibangung dengan dukungan APBD DIY. Seperti Bedah Menoreh yang konon akan digunakan sebagai penghubung YIA ke Borobudur secara langsung.

Baca Juga: Takut Rakyatnya Jadi Susah, Sultan Yogyakarta Belum Setuju Pembangunan Tol

Kontributor : Rahmad Ali

Load More