Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 11 Juli 2019 | 17:32 WIB
Ilustrasi hewan kurban. [Antara]

Sampai saat ini, sudah ada pemesan 60 ekor sapi dari berbagai kabupaten di DIY, dan luar daerah. Setiap tahun, permintaan hewan kurban 150 ekor hingga 200 ekor. Ia mendatangkan sapi dari Gunung Kidul dan Madura (Jatim).

"Kalau ada yang minta surat kesehatan, akan kami sediakan dari dokter langganan kami," katanya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo Drajat Purbadi mengatakan pihaknya mengimbau kepada pedagang supaya jangan mendatangkan hewan kurban dari Gunung Kidul.

"Imbauan tersebut sebagai antisipasi agar penjual terhindar dari adanya kasus antraks di Kulon Progo mengingat beberapa waktu lalu, temuan antraks terjadi di Gunung Kidul," katanya. (Antara)

Baca Juga: Waspada Hewan Kurban Terjangkit Penyakit, Ini yang Dilakukan Pemkot Yogya

Load More