SuaraJogja.id - Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengklaim sedang mengebut pelengkapan berkas milik pesepak bola Kalteng Putra Patrich Wanggai yang ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus pengeroyokan terhadap warga bernama Dhimas Aji.
Kabid Humas Polda DIY Kombes Yulianto mengatakan, setelah berkas perkara dinyatakan lengkap, penyidik akan segera menyerahkan berkas kasus penganiayaan yang menjerat Patrich ke Kejaksaan Negeri Sleman.
"Iya setelah pemeriksaan saksi-saksi dan administrasi lainnya maka akan dilakukan pemberkasan. Selanjutnya akan dikirim ke kejaksaan," kata Yulianto saat dihubungi, Kamis (18/7/2019).
Patrich ditetapkan tersangka setelah polisi menerima laporan Dhimas yang menjadi korban pengeroyokan. Diduga, penyerang klub Kalteng Putra itu memukuli Dhimas saat terjadi keributan di sebuah kafe di kawasan Demangan, Depok, Kamis (11/4/2019) dini hari.
Baca Juga: Keroyok Orang di Kafe, Patrich Wanggai Jadi Tersangka
Akibat keributan tersebut, Dhimas mengalami luka berupa robek di pelipis mata kiri, dan mata lebam, serta lecet pada kaki karena terjatuh. Bahkan Dhimas harus dirawat di RS Bethesda selama tiga hari.
Dhimas sebelumnya menjeaskan alasan melakukan pelaporan karena saat itu dirinya hanya melerai Patrich yang berselisih dengan laki-laki lain di klub.
"Namun saya justru tiba-tiba malah dipukul Patrich di kepala. Dan setelah sadar, dia sudah tidak ada," jelasnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga: Diserang Sajam saat Nongkrong, Iqbal Diduga Dikeroyok Suporter Jakmania
Berita Terkait
-
Kasus Tewasnya Samson, 6 Tersangka Terancam Hukuman di Atas 5 Tahun Penjara
-
Siswa Babak Belur Dianiaya di WC Sekolah, Anggota DPRD Geram Kasus Bullying hingga Ultimatum Pihak SMA 70 Jakarta
-
Jaringan Ganja Antar Provinsi Jogja-Medan-Aceh Dibongkar, 1 Kg Lebih Ganja Disita!
-
Polisi Beberkan Update Kasus Pengeroyokan Terhadap Jurnalis Usai SYL Divonis 10 Tahun Penjara
-
Brutalitas 'Warga Sakit' di Balik Penganiayaan Bos Rental Mobil Burhanis
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu