SuaraJogja.id - Mata Dwi Sulastri berkaca-kaca ketika menyebut Ima atau Briptu Hikma Nur Syafa, satu dari 14 srikandi di Indonesia yang menjadi bagian dari tim Misi Kemanusian Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) di Bangui, Afrika Tengah.
Sambil mengusap air matanya, wanita 55 tahun itu mengaku sangat bangga dengan putri bungsunya yang kini namanya viral di jagad lini masa itu.
Bilamana tidak, Ima yang semasa kecilnya manja dan suka sekali menangis ternyata bisa terpilih di mewakili Indonesia untuk menjaga perdamaian antarnegara di negara yang tidak pernah diketahui sebelumnya. Proses panjang Ima untuk menjadi polwan pun penuh dengan drama.
"Kebanggaan saya bisa disampaikan dengan kata-kata melihat Ima sampai ke Afrika membawa nama baik negara," papar Dwi saat ditemui di rumahnya yang beralamat di RT 05 Tarudan Wetan, Bangunharjo, Sewon, Bantul pada Selasa (13/8/2019).
Baca Juga: Viral Polwan Pasukan Perdamaian PBB asal Jogja, Ini 7 Potret Briptu Ima
Dwi yang diamini suaminya, Nur Hyang Sukmono Wahyudi (56) bercerita, sejak lahir Ima suka sekali menangis. Saat mandi tiba, dia akan menangis bila didahului kakak semata wayangnya, Briptu Rengganis. Saat diantar ayahnya untuk sekolah, gurunya juga sering menelpon rumah karena Ima tidak berhenti menangis di SD Muhammadiyah Karangkajen Yogyakarta.
Ima juga tidak pernah punya cita-cita menjadi polisi. Ketertarikan gadis kelahiran 1 Agustus 1994 itu justru di bidang pariwisata. Untuk mendukung mimpinya keluar negeri, Ima ikut kompetisi Putra/Putri Bantul dan berhasil meraih juara 3 saat di SMAN 1 Sewon.
Bahkan, Ima pernah terdaftar di Fakultas Ilmu Pariwisata di UGM pada 2011 lalu. Namun baru satu tahun berkuliah, Ima keluar dari UGM untuk ikut seleksi polwan.
"Saya baru tahu saat dia ikut seleksi (polwan) ke Jakarta karena sebelumnya benar-benar tidak mau jadi polisi," paparnya.
Karenanya, saat gadis yang menguasai Bahasa Inggris dan Prancis itu berhasil pada titik kesuksesan sekarang ini, dia sangat bangga dan bersyukur.
Baca Juga: Polwan Cantik Viral saat Pilpres 2019, Intip 4 Pesona Bripda Kiki
Guru seni di SD Monggang, Bantul itu mengaku seringkali kangen dengan putri tersayangnya tersebut. Apalagi Ima berada di negara dunia ketiga yang jauh dari fasilitas memadai dan kadang terjadi konflik bersenjata.
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Lihat Jaksa di Sidang Tom Lembong Cengar-cengir, Publik Malah Kesal: Nasib Orang Dianggap Bercandaan!
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
Terkini
-
Bawaslu Sleman Dalami Laporan Politik Uang di Seyegan, 3 Orang Dilaporkan
-
Pemkab Bantul Siapkan Data Anak Sekolah untuk Program Makan Bergizi
-
Ibunda Mary Jane Sambut Hangat Kabar Anaknya Segera Pulang
-
Mahasiswa UNY Berhasil Sulap Limbah Sampah Jadi Suplemen Tanaman
-
DMFI Bareng Shaggydog Serukan Larangan Peredaran Daging Anjing, Pemda DIY Siapkan Perda