Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Selasa, 20 Agustus 2019 | 16:22 WIB
Ilustrasi. [Suara.com/Achmad Ali]

"Ngati-ati, njogo perasaan, kita harus sadar bahwa Indonesia punya kultur yang berbeda-beda. Tentu ya tidak ada orang yang menerima dikatakan binatang, maka ndak bisa menerima. Siapa yang mengatakan itu, harus secepatnya meminta maaf. Lalu yang lain saling menghormati, apakah budaya orang lain, apakah tetangga kita, apakah simbol negara, mari kita hormati," katanya.

Kontributor : Adam Iyasa

Load More