Jika akhirnya tidak mampu menyelesaikan berbagai beban, hal tersebut akan membuat kaum lelaki menjadi serasa tidak berguna sehingga membuat harapannya putus.
Dalam aksi bunuh diri yang dilaksanakan oleh Sri Murtatik, lanjut Jaka, memperlihatkan sesuatu yang sangat miris. Karena ibu rumah tangga tersebut meninggalkan surat wasiat. Di mana salah satu isinya tentang doa atau harapan untuk suaminya semoga bisa mendapatkan istri yang lebih baik dari dirinya.
"Mbak mas dwik mak jaluk ngapuro sak gede-gedene. Mas dwik mamak titip adik, tulung sekolahno ngasi lulus SMA ben iso golek gawean ben go masa depane adik. Mmk ra kuat tenan, bim mmk jaluk ngapuro yo le ora iso nunggu koe tekan gede. Adik nurut mas dwik, mak iin yo sekolah sik tenan. (Mbak mas dwik, mamak minta maaf yang sebesar-besarnya. Mas dwik mamak titip adik, tolong sekolahkan sampai lulus SMA biar bisa mencari pekerjaan untuk masa depan adik, bim mamak minta maaf ya nak tidak bisa menunggu dirimu sampai besar. Adik ngikut mas dwik, mak iin juga sekolah yang serius)," tulis Sri Wurtatik dalam wasiatnya.
"Pak aku jaluk ngapuro aku urip gur gawe susah sampean. Mugo-mugo bpk ssk entuk bojo sik luwih apik seko aku. Sing pinter dadi genuk. Titip anak putu pak. (Pak saya minta maaf, saya hidup cuma membuat susah dirimu. Semoga bapak besok dapat istri yang lebih bagus dari aku. Yang pinter jadi Genuk. Titik anak cucu pak),"sambung Sri Wurtatik dalam surat wasiatnya.
Baca Juga: Tewas Gantung Diri, Jejak Digital Mahasiswa S2 ITB Terbongkar
Menurut Jaka, dalam kalimat terakhir surat wasiat tersebut tersirat jika ada hubungan yang tidak harmonis dari pasangan suami istri ini. Komunikasi keduanya juga terkesan tidak imbang satu sama lainnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Penemuan Wanita Tewas Tergantung di Pohon Nangka Gegerkan Warga Gunungkidul
-
Tewas Gantung Diri, Jejak Digital Mahasiswa S2 ITB Terbongkar
-
Pemuda Asal Pasuruan Gantung Diri di Lapak Parkiran
-
Gantung Diri, Paijan ke Istri: Aku Pergi, Tolong Titip Anak-anak
-
Diduga karena Masalah Keluarga, Emak-emak Gantung Diri di Pohon Alpukat
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Beda dari Tahun Lalu, Ini Alasan Grebeg Besar 2025 Yogyakarta Lebih Tertib dan Berkah
-
KPK Dapat Kekuatan Super Baru? Bergabung OECD, Bisa Sikat Korupsi Lintas Negara
-
Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Terpenuhi, Ternak dari Luar Daerah jadi Opsi
-
8 Tersangka, 53 Miliar Raib: KPK Sikat Habis Mafia Pungli TKA di Kemenaker
-
Dapur Kurban Terbuka, Gotong Royong Warga Kauman Yogyakarta di Hari Idul Adha