SuaraJogja.id - Pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) diperkirakan akan naik hingga 10 persen secara nasional dari sebelumnya yang berjumlah 3,61 juta. Jumlah tersebut juga diperkirakan sama dengan jumlah peminat di DIY dan Jateng.
Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN RI, Suharmen menyebut ada 197.111 formasi yang ditawarkan dalam penyelenggaraan CPNS tahun ini. Sehingga, apabila pada 2018 ada sekitar 3,61 juta pendaftar, maka akan ada 4,2 juta hingga 4,5 juta pendaftar CPNS yang akan bersaing.
Suharmen menyebut salah satu faktor meningkatnya jumlah pendaftar CPNS pada tahun ini karena pertambahan lulusan baru perguruan tinggi.
"Kenaikan jumlah pendaftar dikarenakan adanya pertambahan jumlah lulusan fresh graduate di Indonesia pada 2019. Selain itu, ditambah lagi jumlah lulusan pada 2018 yang tidak sempat mengikuti seleksi pada 2018, kemudian mendaftar pada seleksi CPNS 2019," katanya saat ditemui di kantor BKN Regional I Yogyakarta, Rabu (16/10/2019).
Meski begitu, Suharmen juga menyoroti pengumuman resmi pembukaan pendaftaran CPNS yang bergantung pada pembentukan kabinet presiden Joko Widodo periode kedua.
"Karena ada isu penggabungan kementerian dan lembaga di tingkat pusat, harus diamati betul. Apakah ada perubahan atau pergeseran penggabungan kelembagaan, kepala biro," ujarnya.
Namun, ia tidak mengtahui waktu persis kabinet terbentuk. Tetapi, ketika ada perubahan kabinet atau penggabungan kementerian, lembaga, maka BKN harus tahu siapa yang akan menindaklanjuti verifikasi setiap pelamar.
Dia melanjutkan, idealnya secara normal, jika presiden dilantik pada 20 Oktober 2019, maka sepekan setelahnya akan diumumkan struktur kabinet.
"Maka paling tidak, pada 25 atau 26 Oktober 2019, informasi pendaftaran CPNS diumumkan," katanya.
Baca Juga: Psikolog Bagikan Tips Bagi Peserta CPNS, Nomor 3 Penting Banget!
Namun, ia mengemukakan konsekuensi mundurnya pengumuman CPNS berdampak pada penetapan NIP.
"Semakin mundur pelaksaan, maka proses seleksi SKD dan SKB juga semakin mundur, padahal BKN menjadwalkan integrasi SKD dan SKB selesai pada April 2020," kata dia.
Meski demikian, dia memperkirakan kemungkinan besar pelaksanaan akan dilakukan pertengahan Februari 2020 mendatang.
"Pelaksanaan tes SKD diperkirakan paling cepat pertengahan Februari 2020,"
Sementara, Kepala BKN Kantor Regional I Yogyakarta Anjaswari Dewi mengungkapkan, formasi tiap daerah untuk pendaftaran CPNS baru akan diumumkan Kamis (17/10/2019).
Di DIY dan Jateng diperkirakan ada kenaikan jumlah pendaftar CPNS hingga 10 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik