SuaraJogja.id - Ketua Sunan Kalijaga Televisi (Suka TV) Dimas Aji Sulistyo mengungkapkan kronologi meninggalnya M Sirojul Milal (22), mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN Suka) Yogyakarta, di kala mengimami salat di Pesan-Trend Budaya Ilmu Giri, Bantul.
Mulanya pada Sabtu (30/11/2019) sekitar pukul 10.00 WIB, rombongan Suka TV yang mengikuti kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) berangkat dari kampus menuju Pesan-Trend.
Seratusan mahasiswa, yang 50 di antaranya adalah peserta dan sisanya panitia, berencana menjalani kegiatan ini selama dua hari sampai Minggu (1/12/2019).
Setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih satu jam, setibanya di lokasi kegiatan, dilakukan pemberian materi pada sekitar pukul 11.30 WIB, yang diteruskan dengan agenda lain, hingga pada sekitar pukul 17.00 WIB berlangsung kegiatan spiritual di musala, yang terbuat dari bambu.
Baca Juga: Takut Terjadi Kegaduhan, Sosialisasi Tol Tak Sebut Nama
"Kami berjemaah salat Magrib, yasinan, terus tausiah, lalu salat Isya. Saat itu almarhum yang memimpin salat Magrib dan Isya," kata Dimas, yang juga koordinator acara, melalui sambungan telepon pada SuaraJogja.id, Senin (2/12/2019).
Insiden yang menewaskan korban, kata dia, terjadi ketika korban mengimami salat Isya dalam posisi sujud.
"Teman di belakang imam melihat, saat sujud almarhum jatuh ke kanan, kepalanya terlebih dulu," ujar Dimas.
Jemaah salat Isya lantas terkejut dan panik melihat temannya amblas ke bawah lantai ruang imam musala, yang berdasarkan keterangan Dimas agak gelap karena kurang penerangan.
Beberapa dari mereka pun berlari mengambil tali, tangga, dan keperluan lainnya untuk menyelamatkan korban. Sebelum itu, mereka perlu membongkar alas ruang imam, sehingga proses evakuasi memakan waktu cukup lama.
Baca Juga: Putri Barbie Kumalasari Kagum dengan Mental Ibunya
"Jadi alas ruang imam itu enggak langsung ke bawah sumur, tapi almarhum yang jatuh sampai menembus ke bawah sumur," terang Dimas.
Seorang mahasiswa kemudian masuk ke dalam sumur untuk mengangkat tubuh korban, dibantu dua warga setempat. Evakuasi pun berhasil dilakukan setelah kurang lebih 15 menit.
Begitu berhasil mengeluarkan tubuh korban dari sumur, korban dilarikan ke RS Panembangan Senopati Bantul dan dinyatakan meninggal dunia.
Rekan Suka TV pun menghubungi keluarga mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi itu, yang berada di Kelurahan Keranggan, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Pihak keluarga langsung minta jenazah dikirim pulang, sudah dimandikan, dikebumikan pada Minggu siang kemarin," tutur Dimas.
Karena kecelakaan ini, kegiatan PKD lantas tidak dilanjutkan, dan seluruh mahasiswa meninggalkan lokasi pada sekitar pukul 22.00 WIB.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Pilihan HP Samsung Murah Harga Rp1 Jutaan: RAM 6 GB, Performa Terbaik
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- Keluarkan Rp7 Juta untuk Tebus Ijazah Eks Satpam, Wamenaker Noel: Perusahaan Membangkang Negara
- 8 Rekomendasi HP Harga Rp1 Jutaan Spesifikasi Tinggi: Layar AMOLED, Kamera 50 MP!
- 5 Mobil Keluarga Terbaik yang Kuat Tanjakan, Segini Beda Harga Bekas vs Baru
Pilihan
-
Daftar Rekomendasi Mobil Bekas Favorit Keluarga, Kabin Lapang Harga di Bawah Rp80 Juta
-
6 Mobil Bekas Kabin Luas Bukan Toyota, Harga di Bawah Rp80 Juta Pas Buat Keluarga!
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
Terkini
-
Harga Material Meroket, Jalan di Sleman Terancam Mangkrak? Solusi Ini Diajukan
-
Ada Ratusan Tambahan Lahan untuk Tol Jogja-Solo di Sleman, Kapan Jadwal Pembebasannya?
-
IHR Cup 2025: Lebih dari Sekadar Pacuan, Momentum Lindungi Atlet Kuda dan Manusia
-
Sampah Jadi Emas: Kisah Sukses Warga Jogja Sulap Limbah Organik Jadi Pupuk Kompos Bernilai Jual
-
Disepakati DPRD DIY, Trans Jogja Buka Rute Yogyakarta-Wonosari: Kapan Mulainya?